Cerita Selebriti
Vanessa Angel Ingin Bertemu sang Ayah, Pakar Mikro Ekpresi Sebut Ada Kontradiksi pada Raut Wajah
Pakar mikro ekspresi Kindri Putra mencoba membaca ekspresi Vanessa Angel saat mengatakan ingin bertemu sang ayah, Doddy Sudrajat.
TRIBUNPALU.COM - Pakar mikro ekspresi Kindri Putra mencoba membaca ekspresi Vanessa Angel saat mengatakan ingin bertemu sang ayah, Doddy Sudrajat.
Sebelumnya saat menjadi bintang tamu dalam acara Brownis yang tayang di Trans TV, Vanessa mengungkapkan keinginannya untuk bisa bertemu dan berbicara empat mata dengan sang ayah.
"Semoga someday mungkin ada titik terang aku sama papa bisa ngobrol berdua," ucap Vanessa.
Dalam tayangan Brownis TV, Kindri tampak memperhatikan gerakan bibir bawah Vanessa.
Menurut Kindri Putra yang dilansir dari tayangan Insert yang diunggah di kanal Youtube Trans TV Official, ada kontradiksi dalam raut wajah Vanessa saat mengungkapkan hal tersebut.
• Vanessa Angel Kerap Unggah Foto Seksi di Media Sosial, sang Ayah: Lebih Layak Dia di Majelis Taklim
• Kerap Dapat Komentar Pedas dari sang Ayah, Vanessa Angel: Anak Seperti Apapun Harusnya Dibela
"Jadi ekspresi Vanessa buat saya adalah ketika dia menangis sementara bibir bawahnya naik ke atas, ini adanya kontradiksi antara wajah bagian atas dengan wajah bagian bawah."
"Saat dia bicara betapa dia ingin bertemu ayahnya ini satu penanda," tutur Kindri.
Berdasarkan pengamatannya gerakan bibir bawah Vanessa setelah menangis diasumsikan bahwa tidak ada penyesalan dalam diri mantan kekasih Bibi Ardiansyah tersebut.
Kindri menjelaskan bahwa ekpresi Vanessa tersebut diartikan
"Penanda kedua adalah bahwa dia tidak pernah meminta maaf, tidak pernah mengatakan bahwa dia menyesal secara langsung ," sambung Kindri.
• Ditanya Status Hubungannya dengan Bibi Ardiansyah, Vanessa Angel: Baik-baik Aja
Tanggapan Vanessa Angel Terkait Komentar Pedas sang Ayah
Vanessa Angel buka suara terkait komentar-komentar pedas yang diberikan sang ayah, Doddy Sudrajat terhadap dirinya
Vanessa sempat merasa kecewa dengan sikap sang ayah karena membeberkan masalah di depan media hingga menjadi konsumsi publik.
Menurutnya masalah keluarga tidak selayaknya untuk dijadikan sebagai konsumsi publik.
Hal tersebut diungkapkannya dalam acara Brownis yang tayang di Trans TV.
"Aku kecewa kenapa masalah keluarga seperti itu bisa sampai ke media, karena nggak pantes aja jadi konsumsi publik."
"Hal-hal yang orang lain nggak tahu itu jadi tahu, judge seenaknya yang sebenarnya mereka tuh nggak tahu permasalahannya seperti apa," ujar Vanessa.
Sebagai anak Vanessa merasa bahwa dirinya selalu mendapat penilaian yang salah dari orang lain.
"Aku posisi seorang anak, mau salah mau benar ya pasti salah aja di mata orang kan," ujarnya.
Namun Vanessa tidak pernah putus asa untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik.
"Aku tahu aku bukan orang yang baik,tapi aku selalu belajar untuk menjadi yang lebih baik lagi, dan itu butuh waktu," sambungnya.
Dalam kesempatan tersebut Vanessa juga memberikan tanggapan terkait komentar pedas sang ayah, yang dituliskan lewat sebuah keterangan di unggahan akun Instagram Doddy Sudrajat.
Doddy menuliskan keterangan yang berisi kekecewaannya tentang sikap Vanessa saat ini.
Menurut Doddy, usai keluar dari penjara Vanessa tidak menunjukkan perubahan yang lebih baik namun justru sebaliknya.
"Baru saja dia mendapatkan karma teguran dan azab dari Allah terkait dengan kasus prostitusi online tertangkap polisi dan harus masuk penjara selama 6 bulan. Tapi, tidak ada efek jera, tidak punya rasa malu.
Attitude dan akhlaknya pun tidak ada perubahan malah semakin menjadi dan semakin liar dengan foto-foto yang menjijikan yang tidak pantas untuk dilihat dan komen-komen yang tidak pantas dibaca.
Di media sosial WA dan IG saya pun diblok, sekarang dia malah memfitnah saya dan mama sambungnya. Membangun opini publik seolah-olah dia menjual diri dan menjadi pelacur online gara-gara saya dan mama sambungnya," tulis Doddy Sudrajat di akun Instagramnya.
Namun saat ini unggahan tersebut sudah dihapus.
Vanessa menuturkan bahwa sebagai seorang ayah harusnya Doddy melakukan pembelaan untuknya.
"Sempat kaget kenapa bisa nulis seperti itu, kayaknya yang aku rasain sebagai anak sih, seharusnya sebagai orang tua mau anaknya seperti apapun harusnya dibela ya, bukan kayak gini," tutur Vanessa.
Ia menegaskan bahwa dirinya tidak pernah membuat statemen yang menyatakan bahwa apa yang dilakukannya saat ini karena orang tua.
"Aku tidak pernah mengeluarkan statement di media, aku kayak gini karena orang tua," pungkas Vanessa.
Saran Doddy Sudrajat untuk Vanessa Angel
Doddy Sudrajat angkat bicara terkait unggahan foto-foto seksi sang anak, Vanessa Angel di akun media sosial.
Menurutnya, foto yang diunggah Vanessa tersebut tidak layak dan tidak elok untuk dilihat oleh publik.
Lantaran posisi Vanessa yang baru saja keluar dari penjara karena kasus prostitusi online.
Hal ini diungkapkan Doddy Sudrajat dalam acara Bisik Bisik Tetangga yang tayang di kanal Youtube MOP Channel, pada Selasa (3/9/2019).
"Ya tidak layak dan tidak elok untuk dilihat, apalagi dia baru bebas dari perkara yang sangat memalukan, berhubungan dengan aurat juga," ujarnya.
"Ada yang bilang ke saya 'enggak papa dad itu kan di kolam renang', memang enggak masalah, tapi enggak tepat waktunya, karena posisinya dia baru bebas, " sambungnya.
Doddy Sudrajat mengarahkan agar Vanessa melakukan hal-hal yang lebih terpuji.
Seperti pergi ke majelis taklim ataupun menggunakan pakaian yang lebih tertutup dan sopan.
"Lebih layak lebih enak kalau dia ada di majelis taklim, dia berbusana yang tertutup, yang sopan, kan imagenya dia jadi bagus," ungkapnya.
Sebagai orang tua yang sayang dengan anaknya, Doddy kerap mengingatkan Vanessa tentang perlakuan yang salah lewat komentar di akun Instagram anaknya tersebut.
"Saya sebagai orang tua kan sayang jadi saya komentar ke dia itu untuk menasehati dia, untuk mengingatkan ini lo kamu itu punya orang tua, kamu punya keluarga, punya adik, gimana kalau adiknya lihat."
"Akhirnya saya harus berkomentar pada postingan-postingan dia yang tidak layak dan tidak elok untuk dilihat," tuturnya.
Tonton video lengkapnya:
(TribunPalu.com/Lita Andari Susanti)