Suami Tewas Digigit Ular, Selang 1,5 Tahun Si Istri Alami Nasib yang Sama, Anak Jadi Tulang Punggung
Pasangan suami istri asal Cianjur meninggal dengan cara yang sama yaitu digigit ular.
TRIBUNPALU.COM - Meninggalnya pasangan suami istri membuat geger warga Pasir Kampung RT 004/001 Desa Sukatani, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Pasalnya pasutri Maksum (45) dan Nuryani (38) tersebut meninggal dengan cara yang sama yaitu digigit ular.
Insiden tersebut berbeda waktu.
Sebelumnya Maksum meninggal dunia 1,5 tahun lalu akibat digigit ular saat sedang bekerja di kebun.
Sedangkan sang istri, Nuryani meninggal usai dipatuk ular saat tengah tidur di rumah pekan lalu, Sabtu (12/10/2019).
Menurut kerabat korban, Oni (65) sebelum meninggal Nuryani sempat bercerita bahwa jari kelingkingnya digigit ular saat tengah tidur di lantai rumah.
Berikut deretan fakta pasutri di Cianjur meninggal digigit ular, dirangkum TribunPalu.com dari Kompas.com:
1. Kronologi Kejadian
Kerabat korban, Oni (65) menuturkan, sebelum meninggal, korban mengaku jari kelingkingnya digigit ular saat tengah tidur di lantai rumah.
“Tangannya sempat membiru dan lemas, besok paginya meninggal dunia,” ucapnya saat ditemui Kompas.com di rumahnya, Jumat (18/10/2019).
Oni mengaku tidak tahu ular jenis apa yang telah menggigit keponakannya itu, namun informasi yang didapat dari korban, ular tersebut berwarna putih-hitam.
“Kalau suaminya meninggal 1,5 tahun lalu. Sempat sakit dulu enam bulan sebelum meninggal. Juga karena digigit ular, tapi di kebun, kena betisnya,” ujarnya.
Hasbim Misbahudin (38), tokoh pemuda setempat menuturkan, sebelum meninggal Nuryani mengaku digigit ular saat tengah tidur di lantai rumah.
“Jari kelingkingnya ada yang gigit, saat dilihat ternyata ada ular. Karena ternyata kondisi di rumahnya banyak lubang. Dugaan kita ular keluar masuk dari sana,” katanya, Jumat.
Selain itu, di jari kelingking korban juga terdapat dua luka bekas gigitan dan korban sempat mengalami bengkak membiru.