Palu Hari Ini

Usai Bertemu Jokowi, Wali Kota Palu Berharap BPN Sulteng Libatkan Pemkot soal Lahan Huntap

Wali kota berharap pihak Kanwil BPN provinsi Sulawesi Tengah dapat melibatkan Pemerintah kota Palu terkait dengan kebutuhan lahan yang akan digunakan

Editor: Imam Saputro
Instagram/humas.kotapalu
Wali kota Palu, Hidayat menyambut kedatangan Presiden Jokowi 

TRIBUNPALU.COM - Wali Kota Palu, Drs. Hidayat, M.Si bersama Ketua Tim Penggerak Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Palu, Irmawaty Hidayat mendampingi kunjungan kerja Presiden RI, Ir. Joko Widodo bersama Ibu Negara, Iriana Joko Widodo di kota Palu pada Selasa (29/10/2019.

Dalam kunjungan yang kesekian kalinya ini, Presiden RI meninjau percepatan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana di kota Palu setahun silam.

Dikutip Tribunpalu.com dari unggahan akun ofisial Humas Pemkot Palu, agenda kunjungan Presiden kemarin difokuskan untuk memantau progres pembangunan Hunian Tetap (Huntap) di kelurahan Duyu dan kelurahan Tondo.

Kedatangan Presiden bersama Ibu Negara dan rombongan sekitar pukul 11.00 WITA tersebut langsung disambut oleh wali kota bersama Ketua TP-PKK Kota Palu di lokasi pembangunan Huntap kelurahan Duyu.

Setelah meninjau lokasi Huntap Duyu, Presiden RI yang didampingi Menteri Sosial, Menteri PUPR, Kepala BNPB, dan pejabat lainnya meninjau progres pembangunan Huntap di kelurahan Tondo.

Tinjau Pembangunan Huntap di Palu, Presiden Jokowi Sebut Sudah Bisa Ditempati Penyintas Tahun 2020

Presiden Jokowi Sebut Keterlambatan Penyediaan Huntap Disebabkan Masalah Lahan

"Persoalan Huntap ini, tadi Presiden sudah menelpon lagi Menteri ATR/BPN RI terkait lahannya. Penyampaian Presiden tadi masalah lahan, clear," ungkap Hidayat.

Wali kota berharap pihak Kanwil BPN provinsi Sulawesi Tengah dapat melibatkan Pemerintah Kota Palu terkait dengan kebutuhan lahan yang akan digunakan untuk pembangunan huntap.

"Kami berharap kepada BPN tentunya kami dilibatkan dalam segala pembicaraan-pembicaraan tentang pemanfaatan lahan yang sudah tidak diperpanjang lagi tersebut," jelasnya.

Sebagaimana diketahui pemanfaatan lahan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi di kelurahan Tondo seluas 45 hektar untuk kebutuhan pembangunan Huntap, kawasan perkantoran, sekolah, rumah sakit, bahkan fasilitas umum dan fasilitas sosial lainnya.

 Presiden Jokowi Sebut Huntap Sudah Bisa Ditempati Penyintas Tahun 2020

Dalam kunjungan kemarin, Jokowi juga memastikan bahwa tahun depan para penyintas di Kota Palu sudah bisa menempati huntap.

"Itu ditargetkan selesai sebelum lebaran tahun depan, termasuk huntap yang ada di Kelurahan Duyu, juga ditargetkan selesai pada tahun 2020 mendatang," jelas Jokowi.

Berdasarkan penyampaian Menteri PU, kata Jokowi, untuk Kota Palu ada dua lokasi yang saat ini sedang berlangsung pembangunan huntap, yakni di Kelurahan Duyu dan Kelurahan Tondo.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berkunjung ke lokasi huntap Kelurahan Tondo, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (29/10/2019) siang.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berkunjung ke lokasi huntap Kelurahan Tondo, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (29/10/2019) siang. (TRIBUNPALU.COM/Muhakir Tamrin)

Presiden Jokowi Sebut Keterlambatan Penyediaan Huntap Disebabkan Masalah Lahan

Presiden Joko Widodo Tinjau Pembangunan Hunian Tetap Penyintas Bencana di Kota Palu

Di Kelurahan Duyu, pemerintah berencana membangun huntap sebanyak 450 rumah di atas lahan seluas 38,60 hektar.

Sedangkan di Kelurahan Tondo ditargetkan sebanyak 3.378 unit huntap di atas lahan seluas 173,60 hektar.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved