Ahok Masuk BUMN

Rizal Ramli Sebut Jabatan yang Cocok untuk Ahok, Arya Sinulingga: Abang Ini Bercandanya Gitu

Mantan Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli mengungkapkan jabatan yang cocok untuk Ahok selain menjadi pimpinan BUMN.

Kolase TribunPalu.com
Ahok dan Rizal Ramli 

Ahok mendatangi kantor Kementerian BUMN untuk bertemu Menteri BUMN Erick Thohir, Rabu (13/11/2019). Seusai bertemu Erick, Ahok mengungkapkan, pertemuan selama 1,5 jam tersebut membicarakan soal perusahaan BUMN.

"Intinya banyak bicara soal BUMN, saya mau dilibatkan di salah satu BUMN, itu saja," ujarnya sebagaimana dikutip dari Antara.

Kendati demikian, ia belum mengungkapkan lebih jauh jabatan maupun posisi yang akan didudukinya nanti.

"Saya cuma diajak masuk ke salah satu BUMN. Kalau untuk bangsa dan negara, saya pasti bersedia. Apa saja boleh, yang penting bisa bantu negara," jelas Ahok.

2. Politisi PDIP

Anggota Komisi VI DPR RI Darmadi Durianto memaparkan pemandangannya.

Ia mengatakan tak masalah apabila Erick Thohir memilih Ahok untuk menjadi pemimpin di salah satu BUMN.

"Tidak ada larangan bagi pak menteri untuk mengajak atau menunjuk siapapun termasuk Ahok jadi bos BUMN. Namun yang mesti diperhatikan adalah penempatan seseorang jadi direksi BUMN harus dilihat dari sisi kapasitas dan kapabilitasnya," kata Politikus PDIP itu dikutip Kompas.com.

Darmadi Durianto menambahkan, penunjukan Ahok nantinya tidak atas dasar kepentingan tertentu.

"Agar tidak terjadi konflik kepentingan di kemudian hari. Mengelola BUMN harus benar-benar orang yang memiliki integritas yang kuat," ujar Darmadi Durianto..

Darmadi Durianto menyarankan sebaiknya Ahok ditempatkan di BUMN yang tengah bermasalah, seperti PLN , Jiwasraya hingga Bulog.

"Jangan ditempatkan di BUMN yang sudah stabil. Tapi tempatkan Ahok di BUMN yang sedang sakit. Bisa di PLN, Jiwasraya, PTPN III, Bulog. Saya kira itu pilihan tepat jika Ahok ditempatkan di BUMN-BUMN tersebut," kata dia.

Ia menambahkan menurutnya Ahok cocok menjabat sebagai pemimpin BUMN yang terindikasi ramai praktik korupsi.

Pasalnya Ahok dinilai Darmadi Durianto memiliki integritas yang kuat dan bersih.

"BUMN-BUMN yang banyak terindikasi permainan kotor dan korupsi sangat cocok buat Ahok. Dengan kemampuan Ahok yang mumpuni, integritas yang bersih dan karakter yang kuat. Lebih baik suruh beresin BUMN yang bermasalah, bahkan saran saya Ahok diangkat saja sebagai deputy BUMN yang banyak mengurusin BUMN BUMN yang sakit dan dipenuhi masalah good governance. Mumpung lagi kosong satu kursi deputy Menteri BUMN," paparnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved