KPK Minta Polisi Serius Dalami Laporan atas Dewi Tanjung yang Tuding Kasus Novel Baswedan Rekayasa

Dewi Tanjung melaporkan Novel Baswedan ke Polda Metro Jaya karena dianggap telah merekayasa peristiwa penyiraman air keras pada 11 April 2017.

KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D
Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat memberi keterangan di Gedung KPK, Rabu (14/8/2019). 

TRIBUNPALU.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merespons Yasri Yudha Yahya yang melaporkan politikus PDIP Dewi Tanjung ke Polda Metro Jaya.

"Harapannya laporan itu bisa diseriusi agar tidak semua orang bisa melapor tanpa dasar yang jelas, misalnya ada rekayasa dalam penyerangan Novel dan lain-lain," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (18/11/2019).

Diketahui, tetangga Penyidik KPK Novel Baswedan itu melaporkan Dewi atas tuduhan pengaduan palsu. Laporan Yudha diterima polisi dengan nomor laporan LP/7408/XI/2019/PMJ/Dit.Reskrimum.

Novel Baswedan Dilaporkan Politisi PDI-P karena Diduga Rekayasa Kasus Penyiraman Air Keras

Penjelasan Novel Baswedan atas Tudingan Warganet yang Menyebut Kasusnya Hanya Rekayasa

Jauh ke belakang, Dewi Tanjung terlebih dahulu melaporkan Novel Baswedan ke Polda Metro Jaya karena dianggap telah merekayasa peristiwa penyiraman air keras oleh orang tak dikenal pada 11 April 2017.

Febri menyatakan kasus penyerangan terhadap Novel adalah sebuah fakta yang telah diakui pula oleh tim bentukan Polri meskipun pelaku penyerangan itu tak kunjung terungkap.

Oleh sebab itu, katanya, KPK juga meminta polisi menuntaskan pengungkapan kasus Novel sesuai dengan batas waktu yang ditentukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakni pada Desember 2019 bulan depan.

"Yang paling penting adalah target waktu yang diberikan presiden itu bisa menjadi harapan baru bagi kita untuk bisa menemukan pelakunya," kata Febri.

(Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KPK Minta Polisi Bikin Jera Dewi Tanjung

TETANGGA NOVEL BASWEDAN HERAN DENGAN TUDINGAN DEWI TANJUNG SOAL REKAYASA KASUS AIR KERAS

Yasri Yudha Yahya, pria yang mengaku sebagai tetangga penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) Novel Baswedan, merasa heran dengan sikap politisi PDI Perjuangan, Dewi Tanjung, yang melaporkan Novel atas tuduhan merekayasa kasus penyiraman air keras.

Karena itu, Yudha yang mengaku melihat langsung kondisi Novel setelah disiram air keras melaporkan Dewi ke Polda Metro Jaya.

"Bayangkan, (Novel) berapa kali operasi, harus berapa kali mengalami pencopotan gusi, kok masih dituduh merekayasa," ujar Yudha seusai melaporkan Dewi di Mapolda Metro Jaya, Jalan Gatot Soebroto, Minggu (17/11/2019).

Politisi PDIP Tuding Kasus Novel Baswedan Rekayasa, Tagar #TangkapDewiTanjung Trending di Twitter

Isu Rekayasa Penyerangan Novel Baswedan Disebut KPK sebagai Pengalih Perhatian

Yudha mengaku mendengar teriakan Novel seusai disiram air keras pada 11 April 2017.

Dia melihat kondisi Novel tepat seusai diserang. Yudha pun memberikan pertolongan pertama kepada Novel dengan menyiram wajah Novel di tempat wudhu masjid di dekat kompleks kediaman mereka.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved