Sulteng Hari Ini

Seorang Personel Brimob Polda Sulteng Gugur Usai Ditembak Kelompok MIT Poso

Kapolda Sulteng Irjen Lukman Wahyu Hariyanto turut berduka cita atas gugurnya anggota Brimob Saiful Muhdori.

Penulis: Haqir Muhakir |
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Warga membubuhkan tanda tangan di depan spanduk anggota polisi yang gugur di Mako Brimob, saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (13/5/2018). Kegiatan tersebut untuk mengenang gugurnya anggota polisi saat melawan teroris di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, serta guna memberikan dukungan terhadap Polri dalam melawan aksi terorisme. 

TRIBUNPALU.COM, PALU - Seorang ersonel Brimob Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah gugur dalam kotak tembak dengan anggota kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso

Korban diketahui bernama Bharaka (Anumerta) Muhamad Saipul Muhdori.

Jumat (13/12/2019) malam, jenazah korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Palu.

Kapolda Sulteng Irjen Lukman Wahyu Hariyanto turut berduka cita atas gugurnya anggota Brimob Saiful Muhdori.

Saiful Muhdori gugur saat menjalankan tugas sebagai anggota Satgas Operasi Tinombala pengajaran teroris MIT Poso di Desa Salubanga, Kecamatan Sausu, Kabuaten Parigi Moutong.

Personel TNI-Polri Bantu Warga Bersihkan Puing Material Banjir Bandang Desa Bulapapu

Polri Siap Kerahkan 198.807 Personel Untuk Amankan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020

Kapolda Lukman mengungkapkan, Saiful mengalami luka tembak di bagian belakang dan perut.

"Dari hasil identifikasi setelah jenazah tiba di RS Bhayangkara korban tertembak di bagian punggung dan perut," ungkap Irjen Lukman Wahyu Hariyanto di RS Bhayangkara Palu, Sabtu (14/12/2019) pagi.

Saat ini, pihak kepolisian masih menunggu keluarga korban untuk melihat langsung kondisi jenazah.

Jika tak ada aral melintang, rencananya korban akan diberangkatkan menuju kampung halamannya di Nagrog, Kabuaten Pandeglang, Provinsi Banten untuk dimakamkan.

Sebelumnya, sebanyak 5 orang anggota kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) dikabarkan menyerang warga dan polisi di Desa Salubanga, Kecamatan Sausu, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Jumat (13/12/2019) siang.

Akibat penyerangan itu, seorang anggota Brimob Polda Sulteng dikabarkan tewas tertembak.

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunPalu.com, pada Jumat siang, tepatnya setelah salat Jumat, 5 orang anggota kelompok melakukan penyerangan di sekitar musalah atau berjarak sekitar 50 meter dari Pos Sekat Alfa 16 Satgas Tinombala.

Dikabarkan, setelah melakukan penyerangan ke-5 orang kelompok DPO MIT Poso berpencar.

Dengan berlari masing - masing 3 orang ke arah SD Salubanga dan 2 orang ke arah belakang mushola.

Kemudian, bebebrapa menit setelahnya kembali terjadi penyerangan dengan menembak ke arah Pos Sekat Alfa 16.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved