Bupati Sidoarjo Terjaring OTT, Istana: Bukti Pemerintah Tak Lemahkan KPK

Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyebut OTT Bupati Sidoarjo menjadi bukti pemerintah tidak membuat lemah KPK.

KOMPAS.com/Devina Halim
Sekretaris Kabinet Pramono Anung. 

TRIBUNPALU.COM - Pihak Istana, melalui Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyebut operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Bupati Sidoarjo Saiful Ilah oleh KPK, sebagai bukti pemerintah tidak membuat lemah lembaga antirasuah.

"Kemarin ada OTT di Sidoarjo, ini menunjukkan KPK masih mempunyai kekuatan. Sehingga tidak perlu lagi kecurigaan diperdebatkan," papar Pramono di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (8/1/2020).

Pramono menjelaskan, Peraturan Presiden (Perpres) KPK yang akan diterbitkan, pasti melibatkan pimpinan lembaga antirasuah dalam pembahasannya dan bertujuan untuk menguatkan instansi tersebut.

"Jadi spekulasi orang, bahwa pemerintah akan intervensi pada KPK, tidak mungkin karena bagaimanapun pemberantasan korupsi jadi lebih baik kalau KPK-nya juga kuat, dan yang diuntungkan juga siapa? Pemerintah dalam hal ini," tutur Pramono.

Polemik Natuna, Ini Tanggapan Para Menteri Jokowi, Prabowo: Kita Cool Saja, Kita Santai

Nama Firli Bahuri Disebut dalam Sidang Dugaan Suap Bupati Muara Enim, Ini Respon Sang Ketua KPK

Jawaban Wakil Ketua KPK saat Ditantang Ungkap Kasus Jiwasraya: Cukup Pantau Perkembangan Penanganan

Sebelumnya, KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/1/2020). Bupati Sidoarjo Saiful Ilah diduga turut diamankan dalam operasi senyap tersebut.

"KPK telah mengamankan seorang kepala daerah dan beberapa pihak lainnya di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri, Selasa (7/1/2020).

KPK menduga operasi penindakan ini dilakukan ada penyimpangan terkait pengadaan barang dan jasa.

Kendati demikian, lembaga antirasuah belum menyebut secara rinci berapa orang yang diamankan dalam OTT ini.

"(OTT) terkait pengadaan barang dan jasa," tukas Ali.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Istana: OTT Bupati Sidoarjo Bukti Pemerintah Tak Lemahkan KPK

Bupati Sidoarjo Terjaring OTT, Ini 13 Nama Kepala Daerah di Jawa Timur yang Ditangkap KPK

TRIBUNPALU.COM - Bupati Sidoarjo Saiful Ilah telah tiba di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sekira pukul 09.12 WIB, Rabu (8/1/2020). Saiful yang mengenakan kopiah hitam dengan jas hitam tampak santai saat memasuki Gedung Merah Putih KPK.

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu ditangkap soal dugaan penerimaan suap terkait pengadaan barang dan jasa di Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.

Namun Saiful mengaku tidak tahu menahu alasan penangkapan dirinya.

“Belum tahu. Saya belum tahu,” singkat Saiful saat memasuki Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (8/1/2020).

OTT Wali Kota Medan, Profil dan Kekayaan Dzulmi Eldin hingga Barang Bukti yang Diamankan KPK

Nama Firli Bahuri Disebut dalam Sidang Dugaan Suap Bupati Muara Enim, Ini Respon Sang Ketua KPK

Wasekjen PPP Kritik Ucapan ICW Terkait Kebijakan Jokowi dan DPR yang Hancurkan KPK

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved