Viral Isu Yel-yel Tepuk Pramuka Berbau SARA di Yogyakarta, Ini Tanggapan Sekolah hingga Mahfud MD

Yel-yel Tepuk Pramuka berbau SARA yang diduga diajarkan kepada siswa SD Negeri Timuran, Kota Yogyakarta menjadi sorotan.

KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA
Sekolah Dasar (SD) Negeri Timuran sebagai salah satu tempat praktik Kursus Mahir Lanjutan (KML) pembina Pramuka yang digelar oleh Kwarcap Pramuka Kota Yogyakarta. 

Ia mengatakan baru mengetahui hal itu dari media.

Namun, Esti membenarkan bahwa sekolahnya menjadi tempat praktik Kursus Mahir Lanjutan (KML) Pembina Pramuka.

"SD Timuran hanya ketempatan untuk praktik KML dari Kwarcab," tegas Esti.

Tanggapan Ketua Kwarcab

Ketua Kwarcab Pramuka Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi menjelaskan insiden itu.

Ia membenarkan memang sedang mengadakan Kursus Mahir Lanjutan (KML) pembina Pramuka.

Peserta kursus itu berasal dari dalam dan luar Yogyakarta.

"Pada kasus yang terjadi di SD Timuran itu, pada saat itu praktik dari salah satu peserta dari Gunungkidul," sebut Heroe, yang masih dilansir Kompas.com.

Dalam KML Pembina Pramuka, Heroe mengatakan, tidak diajarkan tepuk ataupun yel tersebut.

Namun, peserta yang sedang praktik itu tiba-tiba menyampaikan tepuk yang diakhiri dengan yel itu.

"Ini sebenarnya spontanitas dari peserta," ucap Heroe.

Ahok Minta Warga Percaya Anies Baswedan Bisa Atasi Banjir Jakarta: Pak Anies Lebih Pintar Ngatasinnya

Keraton Agung Sejagat di Purworejo, Sang Punggawa: Kaisar Sinuhun Titisan Keturunan Majapahit

Tanggapan Mahfud MD

Mahfud ikut memberi komentar terkait yel-yel yang diajarkan oleh peserta KML pembina Pramuka.

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD saat menemui wartawan usai menghadiri acara dialog kebangsaan di Universitas Islam Indonesia (UII).
Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD saat menemui wartawan usai menghadiri acara dialog kebangsaan di Universitas Islam Indonesia (UII). ((KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA))

Menurut Mahfud, yel-yel tersebut merendahkan keberagaman.

"Merendahkan keberagaman dan keberagamaan."

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved