Fakta Penemuan Jasad Remaja di Gorong-gorong di Tasikmalaya, Berawal Bagian Kaki yang Muncul
Penemuan berawal dari kecurigaan warga saat mencium bau busuk dari dalam gorong-gorong. Saat mencoba membongkar, warga melihat adanya kaki.
Selain itu, aliran air juga tak biasanya mampet.
Teten kemudian berusaha untuk mengeluarkan benda di dalam got.
Namun usaha Teten tak berhasil.
Ia pun dibantu oleh Nandang dan Engkos untuk membongkar bagian atas gorong-gorong.
Saat dibongar, ketiganya dikejutkan dengan penampakan sebuah kaki.
"Saat dibongkar ada kaki kelihatan. Pembongkaran dihentikan dan lapor polisi," ujar Dadang, Senin (27/1/2020).
Tim Inafis Polres Tasikmalaya Kota pun langsung melakukan identifikasi setelah mendapat laporan.
Polisi terpaksa membongkar bagian atas gorong-gorong tersebut.
• Laporan Rizky Febian Soal Kematian Lina Gunakan Pasal Pembunuhan Berencana, Teddy Merasa Disudutkan

2. Kaki dan tangan menyembul saat dibongkar
Polisi yang datang ke lokasi kejadian terpaksa membongkar bagian atas gorong-gorong.
Saat dibongkar, kaki dan tangan korban menyembul.
Dikutip Tribunnews dari Tribun Jabar, sejumlah ibu-ibu yang datang ke lokasi kejadian dan melihat proses evakuasi tak kuas menahan emosi.
Mereka pun menangis.
Tangisan ibu korban, Wati Candrawati (46) pun pecah saat polisi kembali membongkar gorong-gorong tersebut menggunakan linggis.
Wati menangis saat mengetahui sepatu yang dikenakan korban adalah milik anaknya.