Virus Corona
Ahli Kesehatan Australia Sebut Kebiasaan Ini Jadi Kemungkinan Indonesia Tak Bisa Deteksi Corona
Wabah virus corona yang terjadi dibeberapa belahan dunia ini telah menewaskan 1.486 orang dengan 65.210 orang yang terinfeksi pada Jumat (14/2/2020)
TRIBUNPALU.COM - Wabah virus corona yang terjadi dibeberapa belahan dunia ini telah menewaskan 1.486 orang dengan 65.210 orang yang terinfeksi pada Jumat (14/2/2020) pagi.
Virus yang pertama kali muncul di Wuhan, China ini telah menyebar ke berbagai negara.
Namun yang menariknya, Indonesia justru menyatakan jika belum adanya kasus terkait virus corona.
Hal ini tentu menuai perhatian banyak pihak, seperti peneliti dari Harvard serta Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Setelah kekhawatiran dari WHO, kali ini ahli kesehatan asal Australia ikut mempertanyakan klaim Indonesia terkait tidak adanya warga negara Indonesia yang terinfeksi virus corona.
• Seorang Pejabat di Korea Utara Ditembak Mati karena Langgar Masa Karantina Virus Corona
• Disebut Menghina oleh Menkes Terawan Agus Putranto soal Virus Corona, Ini Jawaban Peneliti Harvard
• 218 Orang di Kapal Pesiar di Jepang Terinfeksi Virus Corona, 78 WNI Dilaporkan Sehat
Melansir dari SBS, ahli penyakit menular dari Australia National University (ANU) Profesor Sanjaya Senanayake mengatakan jika Indonesia kemungkinan sudah tercemar virus corona namun tidak terdeteksi.
Terlebih kebiasaan orang Indonesia yang lebih memilih berdiam di rumah ketika sakit daripada harus ke rumah sakit.
"Mungkin itu masalahnya, mereka tidak mendeteksi virus Corona," kata Senanayake.
Ia menuturkan, semua tergantung pada kemampuan layanan kesehatan.
"Ini tergantung dengan kemampuan layanan kesehatan untuk menyaring dan mendeteksi." lanjutnya.
Daftar Daerah di Indonesia yang Tidak Terdampak Covid-19, Provinsi Papua Terbanyak |
![]() |
---|
Sebaran Kasus Covid-19 di Indonesia, 5 Maret 2021: Jabar & Jakarta Catat Lebih dari 1000 Kasus Baru |
![]() |
---|
Update Corona di Indonesia, 5 Maret 2021: Catat 6.971 Kasus Baru, 6.331 Sembuh, 129 Meninggal |
![]() |
---|
Update Kasus Corona di Sulteng dan Daftar Sebarannya, 5 Maret 2021: Catat 13 Kasus Baru dalam 24 Jam |
![]() |
---|
Update Daftar Sebaran Kasus Covid-19 Indonesia, 4 Maret 2021: DKI Jakarta Catat Kasus Terbanyak |
![]() |
---|