Di ILC tvOne, Ganjar Pranowo Singgung Politik Identitas, Bagaimana Reaksi Anies Baswedan?

Reaksi Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyinggung soal politik identitas di ILC tvOne

Kolase Tangkapan Layar IlC tvOne
Sandiaga Uno, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan 

Karena itu, Ganjar tak heran bila Mahfud MD yang dulu pernah jadi tim sukses Prabowo Subianto, masuk ke kabinet Indonesia Maju Presiden Jokowi, dan kini menjabat Menkopolhukam.

Bahkan Prabowo Subianto sendiri yang bersaing sengit sebagai rival tunggal Jokowi di Pilpres 2019, secara mengejutkan menerima tawaran masuk kabinet sebagai menteri pertahanan.

"Politik kontestasi kita diatur oleh politik lima tahunan, Maka hal yang praktis ini jadi loyalitas 5 tahunan."

"Jangan baperan. Ini politik 5 tahunan. Besok lagi bisa gandengan," tuturnya.



Indonesia Lawyers Club di tvOne edisi 'Menatap Indonesia'
Indonesia Lawyers Club di tvOne edisi 'Menatap Indonesia' (Tangkap layar YouTube tvOne)

Konsekuensi Pilkada / Pilpres Langsung Dipilih Rakyat

Ganjar Pranowo yang dominan rambutnya putih dan mengenakan baju warna gelap itu bertutur, politik identitas bagian dari improvisasi dan cara kepala daerah meraup suara dalam kontes pemilihan langsung.

Suka atau tak suka, itu konsekuensi dan perubahan sistem politik.

"Bahwa kita belum terlalu pintar, lalu politik identitas mengemuka, karena itu market potensial yang digarap dengan liberalisasi politik seperti ini. Given itu!" kata Ganjar dengan sorot mata setengah melotot ke arah hadirin.

Menurut Ganjar, masih ada money politik, politik identitas, itu konsekuensi plus minus pesta demokrasi langsung, karena pemilihan lewat MPR atau DPRD juga banyak plus minusnya.

"Bahwa kita belum menuju kualitas demokrasi terbaik, ya itulah jalan menuju kualitas itu," tuturnya.

Ini Besaran Gaji dan Fasilitas Dirut TVRI yang akan Diterima Oleh Pengganti Helmy Yahya

Kebakaran Melanda Sebuah Panti Asuhan di Haiti, 15 Anak Dilaporkan Meninggal Dunia

Istri Kedua Tolak Tinggal Satu Rumah dengan Istri Pertama Abah Cijeungjing, Sebut karena Hal Ini

"Saya optimis terus. Maka siapapun terpilih melakukan improvisasi terbaik, memasukkan orang-orang yang nyaris zaman dulu tak pernah bisa masuk."

"Ganjar ini siapa, bukan siapa-siapa. Kenapa bisa terpilih? Saya juga tidak mengerti," kata Ganjar.

"Siapa sih gubernur Jawa tengah sebelum-sebelumnya?"

"Tentara, tua! Maaf. Pasti kan? Pensiunan, pangdam. Begitu-begitu."

"Lalu muncul perubahan dan harapan. Lalu semua dilihat dari track record-nya."

Sumber: TribunNewsmaker
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved