'Renang Bikin Hamil' Jadi Lelucon Dunia hingga Masuk 9GAG, Anggun C Sasmi Malu:KPAI Go International
Kasus 'renang bikin hamil' jadi lelucon dunia hingga masuk 9GAG, Anggun Cipta Sasmi dan Iwa K mengaku ikut malu.
Itu bohong. Itu bullshit semua!" terangnya.
Sebelumnya diberitakan, Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indoensia (KPAI) bidang Kesehatan, Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif (NAPZA), Sitti Hikmawatty, menyatakan perempuan dapat hamil saat berada di kolam renang.
Hal tersebut, dia dapatkan dari jurnal seorang ilmuan dari luar negeri.
"Saya dapat referensi dari jurnal luar negeri," ucap Hikma saat dihubungi TribunJakarta.com pada Sabtu (22/2/2020) siang.
"Nanti saya kirim jurnalnya," ia menambahkan.
Hikma tak memastikan secara pasti ihwal perempuan dapat hamil ketika berada di kolam renang.
"Dan itu tidak bisa ditarik kesimpulan langsung seperti itu, ada predisposisi lainnya dulu," jelas Hikma.
Sebelumnya, Hikma menjelaskan kehamilan dapat terjadi pada perempuan yang sedang berenang di kolam renang.
Itu pun jika berenangnya dengan kaum laki-laki.
• Komisioner KPAI Sitti Hikmawatty Viral Internasional, Media Inggris Ikut Sorot Renang Bikin Hamil
Dia menyebut kehamilan yang berindikasi dari kolam renang ini sebagai contoh sentuhan fisik secara tak langsung.
"Pertemuan yang tidak langsung, misalnya, ada sebuah mediasi di kolam renang," ucap Hikma kepada TribunJakarta.com pada Jumat (21/2/2020) siang.
"Ada jenis sperma tertentu yang sangat kuat, walaupun tidak terjadi penetrasi, tapi ada pria terangsang dan mengeluarkan sperma, dapat berindikasi hamil," sambung dia.
Terlebih, jika perempuan tersebut berada pada fase kesuburan.
"Kalau perempuannya sedang fase subur, itu bisa saja terjadi," ucap Hikma.
"Kan tidak ada yang tahu bagaimana pria-pria di kolam renang kalau lihat perempuan," ujar dia.
Saat ini, Sitti Hikmawaty telah mengakui kesalahannya dan meminta maaf atas pernyataannya yang kontroversial tersebut.
Sitti Hikmawaty mengatakan, pernyataan tersebut merupakan pernyataan pribadi dan bukan atas nama lembaga KPAI.
Ia juga mencabut kembali pernyataannya yang viral beberapa hari ini.
(TribunPalu.com/Isti Prasetya - Tribunnews.com)