Terkini Internasional
China Siapkan 100.000 Pasukan Bebek ke Pakistan untuk Bantu Hadapi Serbuan Hama Belalang
China melakukan langkah antisipasi menghadapi serbuan hama belalang yang melanda wilayah Pakistan dan semakin mengarah ke timur.
Setidaknya ada 100.000 ekor bebek yang akan dikirim ke Pakistan paling awal pada pertengahan tahun 2020.
Hal ini disampaikan oleh seorang peneliti senior yang bekerjasama dengan Zhejiang Academy of Agricultural Sciences, Lu Lizhi.
Ratusan ribu ekor bebek tersebut akan menjadi 'senjata biologis' dan akan lebih efektif sekaligus ramah lingkungan ketimbang pestisida, kata Lu.
Lu Lizhi saat ini memimpin proyek 'senjata biologis' tersebut yang dikerjakan bersama sebuah universitas di Pakistan.
"Satu ekor bebek bisa memakan lebih dari 200 ekor belalang dalam satu hari," kata Lu dalam sebuah wawancara lewat telepon pada Kamis (27/2/2020).
Hal ini disampaikan Lu berdasarkan hasil eksperimen yang menguji kemampuan mencari dan predasi bebek.
Sebuah percobaan akan dimulai di wilayah China bagian barat, Xinjiang nanti sebelum akhirnya pasukan bebek tersebut dikirim ke Pakistan, kata Lu.
• 6 Artis Terseret Kasus Pembobolan Kartu Kredit Gegara Endorse, Boy William Dapat Honor Paling Tinggi
• Bunuh Anak Sendiri, Budi Rahmat Tega Masukkan Mayat Putrinya ke Gorong-gorong Secara Paksa
• Sebut Banjir Keempat Kali Ini Lebih Parah, Nycta Gina: Dikira ke Gili Trawangan Kali, Naik Perahu
• Mengaku Sedang di Lapangan Bantu Warga, Anies Baswedan Tak Hadiri Rapat soal Banjir Jabodetabek
Untuk mengetahui seberapa parah dampak serangan hama belalang, cobalah lihat kasus di Afrika.
Menurut Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO), biaya yang dikeluarkan untuk mengatasi hama belalang gurun di wilayah Timur Afrika telah berlipat menjadi 128 juta dolar AS atau sekitar Rp1,81 triliun.
Belum lagi, semakin banyak negara di Benua Afrika yang terdampak hama belalang.
Di wilayah Tanduk Afrika, situasi ini semakin mengkhawatirkan.
Sementara itu, dalam laporan terbaru FAO disebutkan ada pergerakan signifikan dari migrasi hama belalang di kawasan Semenanjung Arab yang mencapai dua sisi Teluk Persia.
(TribunPalu.com/Rizki A.)