Kasus Covid-19 di Indonesia Bertambah 2, Total Ada 6 Orang Positif Corona

Juru Bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto menyatakan, hingga Minggu (8/3/2020), pengidap Covid-19 menjadi enam orang.

Editor: Imam Saputro
Fransiskus Adhiyuda/Tribunnews.com
Juru bicara (jubir) pemerintah untuk penanganan virus corona (Covid-19) Achmad Yurianto di Kantor Presiden, Kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (6/3/2020). 

TRIBUNPALU.COM - Kasus Covid-19 di Indonesia bertambah dua orang.

Juru Bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto menyatakan, hingga Minggu (8/3/2020), pengidap Covid-19 menjadi enam orang.

"Menambah dua kasus postitif. Pertama disebut kasus 05. Laki-laki 55 tahun ini adalah hasil laboratorium yang kita dapat. Lanjutan dari tracking cluster Jakarta. Tadi dapat data laboratorium yang bersangkutan confirm Covid-19," ujar Yuri di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (8/3/2020).

"Kedua confirm kasus Covid-19 yang kita sebut kasus 06. Laki-laki 36 tahun imported case yang dia dapat dari Jepang pada saat dia kerja sebagai awak kapal Diamond Princess," lanjut dia.

Keduanya juga tidak mengalami demam, batuk, dan pilek.

Pemerintah telah memeriksa 620 spesimen di Indonesia terkait Covid-19. Hal itu disampaikan Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (8/3/2020).

Sebanyak 327 spesimen berasal dari 63 rumah sakit yang tersebar di 25 provinisi. Sisanya sebanyak 293 merupakan spesimen yang berasal dari ABK World Dream dan Diamond Princess beserta tim medis yang mendampingi mereka.

Diberitakan sebelumnya, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Wabah Virus Corona, Achmad Yurianto, menyampaikan perkembangan terkait kondisi empat pasien Covid-19 yang telah dinyatakan positif virus corona.

Menurut Achmad Yurianto, kondisi empat pasien yang dirawat di Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianto Saroso dalam keadaan membaik. Kondisi ini hingga hari ini, Minggu (8/3/2020).

Dua pasien pertama, yaitu Kasus 1 dan Kasus 2, kondisinya saat ini dinyatakan sudah tidak panas.

"Tinggal menunggu hasil laboratoriumnya," kata Yurianto, dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Minggu siang.

Adapun, kondisi Kasus 3 dan Kasus 4 juga sudah dinyatakan tidak demam. Kemarin, dua orang pasien Covid-19 itu masih dalam keadaan demam.

"Sudah tidak demam, batuk masih, pileknya juga banyak berkurang," kata dia.

Selain itu, menurut Yuri, Kasus 3 dan Kasus 4 juga sudah tidak terlihat letih, lesu, dan lemah.

"Mudah-mudahan dengan perawatan yang bagus, tidak terlalu lama lagi juga akan menjadi sembuh dan bisa dipulangkan," ucap Yuri.

Selain ada empat orang yang dinyatakan positif mengidap Covid-19, pemerintah menyatakan ada 23 orang sebagai suspect.

Semua suspect bersama empat orang yang dinyatakan positif virus corona itu sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso.

Menurut Achmad Yurianto, mereka dirawat tanpa alat bantu apa pun.

"Tidak menggunakan oksigen, selang oksigen, tidak menggunakan infus," ujar Yuri.

"Semuanya masih mampu melakukan perawatan mandiri. Artinya bisa makan sendiri, bisa ke kamar mandi sendiri dan bisa melakukan aktivitas lain," ujar dia.

Kasus 1 dan Kasus 2 telah diumumkan pemerintah yang disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.

Dua orang itu diduga tertular dari warga negara Jepang saat berada di sebuah acara dansa di Jakarta.

Adapun dua orang lain, yaitu Kasus 3 dan Kasus 4, diumumkan pada Jumat (6/3/2020).

Informasi itu didapatkan setelah pemerintah melakukan tracing atau penelusuran dari pasien dalam Kasus 1.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "UPDATE: Kondisi Terkini 4 Pasien yang Dinyatakan Positif Virus Corona" dan tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Covid-19 di Indonesia Bertambah 2, Total 6 Orang Positif"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved