Kronologi Kakek 85 Tahun Bunuh Menantunya, Mayat Dibiarkan 4 Hari di Dalam Rumah Hingga Busuk
Pria yang tinggal di Desa Karangbayat, Kecamatan Sumberbaru, Jember, Jawa Timur itu mulanya nekat tinggal bersama mayat menantunya.
Untuk itu, keterlibatan istri pelaku masih didalami.
“Karena saat kejadian, setelah tersangka melakukan pembunuhan, (Sumar) hanya menyampaikan saja bahwa habis membunuh korban. Dia hanya dilapori suaminya, 'aku mari mateni' (aku habis membunuh),” terang dia.
Seharusnya, lanjut Arif, istri yang mengetahui tindak pidana tersebut melaporkan pada polisi.
Namun, hal itu tidak dilakukan istri pelaku karena ketakutan.
Mereka bingung mau melaporkan ke mana.
“Namanya orang awam, orang desa, merasa ketakutan dengan kejadian itu, mereka memilih untuk berdiam,” ucap dia.
Akhirnya, menyembunyikan korban dengan menutupi tubuhnya dengan selimut.
“Seharusnya memang melaporkan, tapi kalau lihat istrinya seperti itu, kelihatannya kondisi kejiwaannya lagi terganggu, kami juga tidak bisa menyalahkan,” papar dia.
“Karena untuk menentukan tersangka butuh minimal dua alat bukti.
Kami hanya menetapan sementara satu tersangka atas nama SMR,” ujar dia.
Di dalam rumah korban dibunuh, terdapat empat penghuni. Yakni tersangka, korban, istri dan anaknya.
Mayat Zeli sendiri ditemukan membusuk setelah empat hari dan menimbukan bau.
Akhirnya, kasus tersebut terkuak pada Selasa (10/3/2020) malam.
Polisi langsung mengamankan Sumar yang merupakan penghuni rumah ke Mapolres Jember untuk diminta keterangan. (TribunMataram.com/ Salma Fenty)
Artikel ini telah tayang di Tribunmataram.com dengan judul Kakek 85 Tahun 4 Hari Tinggal dengan Mayat Menantu, Ternyata Dibunuh Sendiri, Santai Bilang ke Istri