Liga 1 2020

Secara Bertahap, Skuat dan Ofisial Persib Bandung Jalani Tes Corona

Secara bertahap, pemain dan ofisial Persib Bandung menjalani tes pengecekan Cvoid-19 atau corona.

Penulis: Imam Saputro |
Liga Indonesia
Pemain Persib Bandung saat melawan Persela Lamongan di Pekan Pertama Liga 1 2020 

Hal itu dikemukakan dokter tim, M. Rafi Ghani dalam sesi konferensi pers khusus yang digelar di 1933 Dapur & Kopi, Jalan Sulanjana No.17, Bandung, Rabu (11/3/2020).

Seperti diketahui, Covid-19 telah menyebar ke sejumlah negara dan menjadi ancaman cukup serius.

Rafi berpendapat, virus yang pertama kali ditemukan di kota Wuhan, Cina ini mesti dicegah melalui hal-hal sederhana dari masing-masing individu.  

Misalnya dengan memakai masker dan mencuci tangan dengan baik. 

“Begitu juga untuk bobotoh yang ke stadion. Kami imbau jangan ke stadion kalau merasa kekebalan tubuhnya menurun. Sebaiknya istirahat yang cukup. Kalau mau ke stadion sebaiknya gunakan masker dan mencuci tangan dengan bersih,” ujar Rafi seperti yang dikutip Tribunpalu.com dari laman ofisial klub.

Persib menyampaikan dua komitmen yang diharapkan dapat dimaklumi.

Pertama, seluruh pemain diminta untuk meminimalisir kontak fisik (jabat tangan, selfie dan bersentuhan) dan kedua menjaga kebersihan masing-masing (mencuci tangan). 

“Mudah-mudahan suporter bisa mengerti. Kalau misalnya untuk sementara waktu ini, ada pemain yang tidak mau selfie atau jabat tangan, itu untuk kebaikan kita semua. Tentunya kita berharap virus ini bisa diatasi dan semua kembali normal,” tutur Rafi.

Robert Rene Alberts Dukung Liga 1 Berhenti Sementara

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menyatakan dukungan terhadap pemberhentian sementara Shopee Liga 1 2020 akibat persebaran pandemik virus corona.

Persib Bandung baru saja mengalahkan PSS Sleman dengan skor 2-1 dalam laga pekan ketiga Shopee Liga 1 2020, pada Minggu (15/3/2020) malam.

Laga tersebut sebelumnya dikhawatirkan akan digelar tanpa penonton akibat persebaran pandemik virus corona di Jawa Barat.

Dua hari sebelumnya (13/3/2020), Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sempat mempertimbangkan akan mengimbau agar laga tersebut digelar tanpa penonton. 

"Saya belum bisa jawab sekarang, tapi kalau boleh menyarankan, potensi (penonton) yang besar itu dihindari," ucapnya saat itu dikutip dari TribunWow.com.

Laga tersebut pada akhirnya tetap dihelat di Stadion Si Jalak Harupat,  bahkan sesudah pengumuman penghentian sementara kompetisi sepak bola Indonesia oleh PSSI pada Sabtu (14/3/2020).

Halaman
123
Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved