Pakar Sebut Dua Hal yang Bisa Dilakukan Indonesia agar tak Jadi Episenter Baru Virus Corona Covid-19
Ada potensi pergeseran gelombang episenter wabah Covid-19 dari Amerika dan Eropa menuju ke Asia Tenggara, termasuk Indonesia dan India.
Test PCR adalah golden standar dalam mendeteksi virus SARS-CoV-2.
Sementara rapid testing hanya menyasar pada antibodi yang dimiliki oleh orang yang dilakukan tes, dan masih butuh kepastian dalam tes laboratorium atau PCR test.
2. Peran masyarakat sipil
Diah berkata, untuk di Indonesia sendiri masih banyak hal yang bisa dikerjakan, tidak hanya oleh pemerintah, tetapi masyarakat sipil secara umum juga bisa terlibat mengerjakan banyak hal.
Pemerintah dan semua instansi harus bekerjasama dan berkoordinasi dengan baik, baik dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat.
Begitu juga dengan komunitas dan masyarakat juga diharapkan dapat bekerjasama.
"Keberhasilan di China (dalam menangani Covid-19) adalah karena masyarakatnya bekerjasama di dalam karantina itu," kata Diah.
Masyarakat di China berperan banyak hal dalam masa karantina wilayah atau lockdown dilakukan.
- Memastikan suplai chain berjalan
- Menyiapkan, memastikan orang di karantina mendapatkan makanan
- Memastikan ada usaha yang lebih bagus dilakukan masyakarat sipil dan terkoordinasi dengan baik
"Saya rasa dua hal besar (untuk mencegah Indonesia jadi episenter baru corona) ini harus bekerjasama dan sebagai masyarakat sipil harus melihat gap yang ada di pemerintah, dan kemudian itu yang dikerjakan dan diisi oleh masyarakat sipil," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pakar: Ini 2 Hal Besar agar Indonesia Tak Jadi Episenter Baru Corona"
Penulis : Ellyvon Pranita
Editor : Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas