Virus Corona
118.861 Spesimen Virus Corona Sudah Diperiksa, Hasilnya 74.474 Orang Negatif Covid-19
Hingga Senin (4/5/2020) pukul 12:00 WIB, pemerintah telah melakukan pemeriksaan 116.861 spesimen dengan menggunakan metode PCR di 89 laboratorium.
TRIBUNPALU.COM - Pemeriksaan mengenai virus corona Covid-19 di Indonesia masih terus dilakukan.
Hingga Senin (4/5/2020) pukul 12:00 WIB, pemerintah telah melakukan pemeriksaan terhadap 116.861 spesimen dengan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 89 laboratorium.
Sehari sebelumnya, Minggu (3/5/2020), tercatat sebanyak 112.965 spesimen telah dilakukan pemeriksaan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 89 laboratorium.
"Sampai dengan saat ini sebanyak 116.861 spesimen. Ini berasal dari 86.061 orang pasien," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers yang disiarkan langsung melalui YouTube di Channel BNPB, Senin (4/5/2020).
• Sebaran Virus Corona di Indonesia per Senin, 4 Mei 2020: Jawa Barat Catat Penambahan Kasus Tertinggi
• Update Virus Corona Indonesia, Senin, 4 Mei 2020: Catat 395 Kasus Baru, Total 11.587 Kasus Positif
• Update WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri Senin, 4 Mei 2020: Tambahan WNI Sembuh di Dua Negara
• 5 Arahan Terbaru Joko Widodo dalam Hadapi Pandemi Covid-19, termasuk Evaluasi PSBB
Dari jumlah 86.061 orang yang sudah diperiksa, kata dia, sebanyak 11.587 orang dinyatakan positif terinfeksi Covid019, berdasarkan data Senin (4/5/2020) hingga pukul 12.00 WIB.
"Kasus positif terkonfirmasi bertambah 395 orang. Sehingga menjadi 11.587 orang," jelas Achmad Yurianto.
Sementara 74.474 orang dinyatakan negatif terinfeksi Covid-19.
Sementara itu, 864 orang meninggal dunia, setelah adanya tambahan 19 orang dalam 24 jam terakhir.
Sedangkan, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh 1.954 orang, setelah ada tambahan 78 orang.
Tercatat pula, sebanyak 238.178 Orang Dalam Pemantauan (ODP) hingga Senin (4/5/2020) pukul 12.00 WIB.
Data ini naik 1.809 dari sehari sebelumnya, Kamis (30/4/2020), yang hanya 236.369 Orang Dalam Pemantauan (ODP).
Data tersebut dihimpun secara berjenjang dari kabupaten atau kota hingga tingkat provinsi.
"Akumulasi sampai dengan saat ini adalah 238.178," jelas Achmad Yurianto.
"Dari data ini sebagian besar sudah kita observasi dan kemudian sudah selesai pemantauannya. Jadi tinggal sebagian saja yang memang proses pemantauannya belum selesai ," kata Achmad Yurianto.
Kemudian jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) naik menjadi 24.020 orang, dari sehari sebelumnya, Minggu (3/5/2020), hanya 23.130 orang.