Jubir Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto Terima Penghargaan PR of The Year 2020

TRIBUNPALU.COM - Belakangan ini nama Achmad Yurianto tengah banyak menjadi perbincangan.

Pasalnya, pria yang diketahui berprofesi sebagai dokter itu dipercaya menjadi juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19.

Terlebih, hampir setiap sore Yuri, sapaan akrab, selalu tampil dalam konferensi pers guna memberikan update perkembangan pandemi di Indonesia.

Baru-baru ini, jubir penanganan Covid-19 itu disebut menerima penghargaan Public Relation (PR/Humas) of The Year dalam Indonesia Corporate Branding PR Award 2020.

"Dirjen P2P sekaligus jubir penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menerima penghargaan sebagai PR of The Year 2020 dari Iconomics Research & Consulting. Penghargaan ini sebagai apresiasi atas kerja keras PR di perusahaan/lembaga yg dipimpinnya" tulis akun media sosial resmi Kemenkes pada Kamis (14/5/2020) petang.

Dilansir dari laman resmi Kemenkes, penghargaan itu diberikan oleh Iconomics Research and Consulting.

• Jubir Penanganan Virus Corona: Covid-19 Menyerang Seluruh Bagian Paru-Paru

• Rekam Jejak Achmad Yurianto: Lulusan Fakultas Kedokteran Unair hingga Jadi Dokter Anggota Militer

Bram S. Putro selaku CEO dari lembaga tersebut mengatakan penghargaan itu merupakan bentuk apresiasi atas kerja keras para humas di perusahaan maupun lembaga yang dipimpinnya.

"Indonesia Corporate Branding PR Awards 2020 bukanlah perayaan atau selebrasi, tapi acara ini sebagai bentuk pengakuan kerja keras dari kerja PR perusahaan maupun lembaga dalam membangun reputasi, citra dan kontribusinya bagi perusahaan, lingkungan sekitar maupun bangsa Indonesia," kata Bram.

Lebih lanjut disampaikan bahwa penilaian ajang ini dilakukan melalui riset yang telah dimulai sejak pertengahan Maret hingga awal April 2020.

Adapun kriteria penilaian didasarkan pada 9 apsek serta tiga citra perusahaan, yakni commercial, organizational, dan social pillar.

• Vaksin Corona Belum Ditemukan, Achmad Yurianto: Kita Tak Bisa Arogan Lawan Covid-19

• Jubir Pemerintah untuk COVID-19, Achmad Yurianto Diangkat sebagai Dirjen P2P

Sementara itu, diketahui selain memegang jabatan sebagai jubir penaganan Covid-19, Achmad Yurianto juga menjabat Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P).

Yuri dilantik langsung oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto pada Senin, 9 Maret 2020 lalu.

Sebelumnya, Achmad Yurianto diketahui menduduki jabatan sebagai Sekretaris Dirjen P2P Kementerian Kesehatan.

Setelah dilantik, Achmad Yurianto yang juga dikenal sebagai dokter militer tersebut sempat menyampaikan pernyataannya di hadapan awak media.

Kala itu, ia menyoroti masalah gerakan masyarakat hidup sehat atau Germas yang merupakan program pemerintah.

"Sebenarnya "kapal" kita Germas, kalau "kapal" Germasnya tidak kuat yang akhirnya muncul itu penyakit," katanya.

Menurut Achmad Yurianto, saat ini bukan lagi waktunya untuk berbicara mengenai sosialisasi Germas.

Dalam kesempatan itu, ia juga sempat menyinggung masalah kesehatan yang tengah dihadapi Indonesia belakangan ini.

Achmad Yurianto berujar jika masih banyak masalah di bidang kesehatan yang harus diselesaikan.

Ditambah lagi, saat ini muncul wabah virus corona yang saat ini telah menyebar di negera ini.

"Sekarang Covid-19 masih, sekarang DBD, kita masih punya masalah dengan TBC, kita masih punya masalah dengan malaria," ujarnya.

Sebaliknya, lebih tepat untuk membudayakannya.

"Oleh karena itu kita sekarang tidak lagi ngomong sosialisasi Germas tapi membudayakan Germas. Germas itu tegas Inpres nya, sekian Lembaga yang berperan dalam Germas," imbuhnya.

(TribunPalu.com/Clarissa Fauzany)