Virus Corona
Pandemi COVID-19 Global: Selandia Baru Sebut Seluruh Pasien Corona Telah Meninggalkan Rumah Sakit
pemerintah Selandia Baru mengumumkan bahwa saat ini sudah tidak ada pasien COVID-19 yang menjalani perawatan.
TRIBUNPALU.COM - Pandemi COVID-19 atau virus corona telah menyebar ke sejumlah negara di dunia.
Menurut laporan yang dirilis pada laman Universitas Johns Hopkins (JHU), setidaknya ada lebih dari 180 negara yang telah melaporkan kasus konfirmasi virus corona.
Angka kasus global sendiri telah mencapai 5,6 juta per Rabu (27/5/2020) malam WIB.
Dari keseluruhan jumlah tersebut, sebanyak 350 ribu pasien dilaporkan meninggal dunia.
Di sisi lain, di tengah pandemi ini tersiar kabar baik dari salah satu negara yakni Selandia Baru.
• PM Selandia Baru Klaim Menang Lawan Covid-19, Seperti Ini Penanganan Virus Corona di Sana
Dilansir dari CNN, pemerintah Selandia Baru mengumumkan bahwa saat ini sudah tidak ada pasien COVID-19 yang menjalani perawatan.
Dengan kata lain, seluruh pasien telah diperbolehkan meninggalkan rumah sakit.
"Saat ini, tidak ada pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit menyusul kepulangan seorang pasien dari RS Middlemore," kata Dirjen Kesehatan Selandia Baru, Ashley Bloomfield dalam konferensi pers yang digelar Rabu ini.
Menurutnya ini merupakan kali pertama negara tersebut mencatat nol kasus pasien dirawat di rumah sakit terkait pandemi COVID-19.
• Update Virus Corona di Sulteng 27 Mei 2020: Kabar Baik, Angka Kesembuhan Terus Meningkat
Kendati demikian, Ashley mengatakan bahwa masih ada 21 kasus virus corona di sana.
Akan tetapi kasus-kasus tersebut tidak menjalani perawatan di rumah sakit.
Lebih lanjut, disampaikan bahwa hari ini tidak ditemukan kasus kematian baru.
Tak hanya itu, Selandia Baru juga mencatat nol kasus konfirmasi baru dalam beberapa hari hari terakhir.
Sementara itu, berdasar laporan data JHU, angka kasus virus corona di Selandia Baru terbilang rendah.
Sampai dengan hari ini, tercatat total 1.504 kasus konfirmasi positif.