Viral Media Sosial
Kisah Petugas Kebersihan KRL Temukan Plastik Hitam, Dikira Sampah Ternyata Isinya Uang Rp500 Juta
Kisah seorang petugas kebersihan kereta rel listrik (KRL) menemukan plastik hitam di lorong KRL Stasiun Bojonggede menjadi viral di media sosial.
"Senin 06 Juli 2020, Alhamdulillah telah di temukan uang sebesar 500 juta oleh team OTC BOJONG GEDE, sudah diserahkan Iangsung oleh team ke PS Stasiun Bogor dan Alhamdulillah sudah di ambil kembali oleh pemiliknya.
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan Amal ibadah untuk kejujuran nya, Thanks All Team OTC, tingkatkan terus semangat untuk menjadi manfaat bagi orang banyak," tulis Arif Rahmatuloh.

Tak hanya itu, netizen lain pun ikut mengomentari unggahan dari Arip Rahmatuloh dan juga berikan pujian pada snag petugas kebersihan.
"Alhamdulillah masih banyak orang yg jujur.. semoga yg menemukan dilancarkan rezekinya"
"Moga moga yng menemukan uang a dapet pahala .di mudahkan rejeki a.
Di naekin jabatan"
"wuidih 1/2M dibw pk kantong plastik hitam dlm kereta... bersyukur bgt bs ditemukan kembali oleh org yg baik hati"
Viral Setelah Kembalikan Uang Lebih ke Konsumen, Driver Ojol Ini Tuai Pujian
Seorang driver ojol asal Kota Tasikmalaya, Ade Adfian Ahmad (47), yang viral karena mengembalikan uang lebih pembayaran konsumen lewat surat, sempat menangis saat ditelepon kantornya, Rabu (8/7/2020).
Ade mengaku menyesal karena tak teliti saat proses pembayaran setelah mengantar konsumennya dari Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, ke Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.
"Pak Ade orangnya rajin dan kata rekan-rekannya selalu berangkat bekerja jadi ojol setelah shalat subuh setiap harinya. Tadi pas saat saya telepon, Pak Ade mengira kami adalah telepon penipuan, kan banyak tuh yang telepon atas nama grab yang penipuan. Justru tadi Pak Ade menangis saat kami menanyakan hal itu, padahal Pak Ade sudah menjadi inspirasi karena kejujurannya," jelas City Lead Grab Priangan Timur, Jawa Barat, Hirawan Wibisana, Rabu (8/7/2020).
Herawan menambahkan, pihaknya mengakui sosok Ade saat ini menjadi inspirasi karena kejujurannya mengembalikan uang pembayaran lebih ke konsumen.
Pihaknya pun langsung memberikan apresiasi tinggi bagi ojol tersebut dan diharapkan menjadi contoh bagi para mitra Grab lainnya di seluruh Indonesia.
"Setelah ditelepon dan bertemu saya langsung, akhirnya Pak Ade kaget karena surat permohonan maaf bersama uang Rp 35.000 pembayaran lebihnya diposting oleh konsumennya. Tadi pas ketemu menangis kembali, karena dirinya mengaku telah lalai dan tak teliti memeriksa metode pembayaran. Padahal, kami panggil untuk kami berterima kasih secara langsung," tambah dia.
Ade sendiri diketahui aktif menjadi mitra Grab sejak setahun lalu tepatnya pada akhir tahun 2019.
Hampir setiap hari pengemudi ojol ini selalu aktif bertransaksi dan menjalankan kewajibannya sebagai mitra Grab.