Cerita Selebriti
Turuti Imbauan Mendagri, Pasha Ungu Ungkap Alasan Gunduli Rambutnya: Saya Sayang Banget Sebenarnya
Selain turuti imbauan Mendagri Tito Karnavian, Wakil Wali Kota Palu, Pasha Ungu ungkap alasan pilih cukur plontos daripada hitamkan lagi rambutnya.
TRIBUNPALU.COM - Polemik rambut pirang Wakil Wali Kota Palu, Sigit Purnomo Said alias Pasha masih mengundang atensi publik.
Memiliki peran ganda sebagai ASN dan musisi, rupanya gaya rambut vokalis band Ungu itu menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat.
Pasha Ungu pun telah mengklarifikasi bahwa gaya rambut itu hanya berlangsung sementara.
Diwartakan Kompas TV, Pasha Ungu menanggap bahwa gaya nyentriknya itu bukan menjadi masalah untuk tugasnya sebagai pejabat Kota Palu.
"Pertanyaannya yang pertama, apakah hari ini dengan berambut kuning itu salah? Saya juga tidak dalam kapasitas menjawab itu. Tapi kalau dikatakan tidak biasa, ya, jelas tidak biasa," kata Pasha Ungu, Rabu (29/7/2020).
"Hari ini, selama tiga hari ke depan, saya sedang melaksanakan proyek bersama f.l.a.d.i.c.a untuk membuat suatu video klip," lanjutnya.

• Gaya Rambut Wakil Wali Kota Palu Tuai Kontroversi, Pasha Ungu Akui Jalani Dua Peran: Apa Saya Salah?
Sebab ia lebih dulu berkecimpung di industri hiburan sehingga wajar jika ia peduli dengan penampilannya meski saat ini berada di dunia politik.
"Karena di sini kan Pasha dan f.l.a.d.i.c.a berarti kan ada dua hal yang berbeda. Di sini Pasha harus ditonjolkan, f.l.a.d.i.c.a juga harus ditonjolkan. Apa yang membedakan? Salah satunya rambut," jelas Pasha Ungu.
Namun rupanya, rambut pirang Pasha Ungu itu pun mendapat atensi dari Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian.
Dilansir Tribunnews.com, ia mengimbau Pasha Ungu untuk bertindak sebagai negarawan mengingat dirinya saat ini adalah pejabat yang mengabdi pada negara.
"Tapi sebaiknya sebagai pejabat negara memberikan contoh etika yang baik. Harus bertindak negarawan. Negarawan itu termasuk di antaranya penampilan," jelas Tito Karnavian, di Kementerian Dalam Negeri, Jl Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (31/7/2020).

• Rambut Wakil Wali Kota Palu Pasha Ungu Dicat Pirang, Mendagri: Harusnya Bertindak sebagai Negarawan
Mantan Kapolri tersebut mengaku memahami Pasha Ungu memiliki latar belakang dari dunia seni.
Akan tetapi, dia meminta Pasha Ungu untuk lebih bisa menempatkan diri kapan menjadi seorang seniman dan kapan sebagai birokrat.
"Saya paham mungkin beliau dari latar belakang seni, jiwa beliau itu. Tapi kan beliau kan juga bisa menempatkan antara sebagai seniman dengan sebagai birokrat yang memiliki kode etik, kultur sendiri sebagai birokrat," lanjutnya.
Tito berharap Pasha akan lebih 'mengentalkan' jiwa birokratnya.