Cerita Atlet
Jelang Olympic 2020, Selisih Poin Tipis buat Hafiz Faizal Waswas: Sayang Kalau Sia-siakan Kesempatan
Persaingan ketat sektor ganda campuran jelang Olympic 2020, buat Hafiz Faizal khawatirkan selisih poin yang tipis dari pemain lain.
lihat foto
TRIBUNPALU.COM - Pasangan ganda campuran andalan Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja masih waswas menghadapi persaingan menuju Olympic 2020.
Ya, persaingan di sektor ganda campuran memang berlangsung sengit.
Pasalnya, jarak poin tipis dari perwakilan negara lain semakin mengancam posisi Hafiz/Gloria.
Apalagi setelah penghitungan poin dibekukan akibat pandemi Covid-19.
Posisi Hafiz/Gloria makin terancam meski sudah menduduki peringkat 8 besar sebagai calon peserta Olympic 2020.
Saat ini, Hafiz/Gloria memiliki poin 63.891 tetapi persaingan di posisi bawah juga terus berlanjut.
Sebut saja pasangan asal England, Marcus Ellis/Lauren Smith hanya berjarak 2.873 poin dari ganda putra nomor dua Indonesia.
• Tambah Lagi, 10 Nama Atlet Bulutangkis Sudah Lolos Kualifikasi Olympic 2020, Peluang Masih Terbuka
Kekhawatiran ini juga disampaikan oleh Hafiz Faizal saat melakukan siaran langsung bersama Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Video tersebut diunggah pada akun Instagram ofisial @badminton.ina pada Sabtu (15/8/2020) sore.
Mulanya, acara yang dipandu oleh pewarta PBSI, Widya Amelia itu membicarakan terkait penyesuaian yang dihadapi Hafiz Faizal bersama tandem barunya, Gloria Emanuelle.
Sebelumnya Hafiz Faizal berpasangan dengan Shela Devi Aulia sejka berada dalam klub PB Jaya Raya Jakarta.
Peringkat tertingginya bersama Shela berada di ranking 19 dunia, pada Januari 2017 lalu.
• Gloria Emanuelle Blak-blakan soal Alasan Pilih Jadi Atlet, Hafiz Faizal Ngakak Dengar Pengakuannya
Sementara, pencapaian Hafiz Faizal bersama Gloria Emanuelle jelas jauh lebih tinggi daripada dengan pasangan sebelumnya.
Pasangan yang terbentuk sejak Oktober 2017 silam itu, sedikit demi sedikit merangkak di 8 besar dunia.
Meski baru tiga tahun bersama Gloria Emanuelle, kini akan menghadapi tantangan besar, Olympic 2020.
Tak mudah bagi Hafiz Faizal menjalin chemistry bersama Gloria Emanuelle.
Sebab, keduanya memiliki karakter yang cukup berbeda satu sama lain.
“Gloria karakternya gimana ya, susah juga sih buat diomongin. Yang jelas mereka (Gloria dan Shela) punya karakter yang berbeda. Mungkin kadang Shela ke saya lebih ngerti karena memang lebih lama (jadi partner),” ungkap Hafiz Faizal.
Namun, diakui Hafiz Faizal bahwa Gloria Emanuelle lebih sulit dimengerti ketimbang Shela Diva.
“Gloria juga ngerti, tapi memang kadang-kadang masih suka miss sedikit. Pokoknya jangan sampai bikin dia nggak mood. Kalau mood dia jelek, berantakan sudah. Mungkin Gloria memang tipenya begitu," lanjutnya sembari tertawa.
• Bikin Pangling, Gloria Emanuelle Widjaja Tampil dengan Gaya Rambut Baru di PBSI Home Tournament
Tak jarang Hafiz Faizal akan lebih mengerti dan hanya bisa diam jika pasangannya mulai tidak nyaman dengan situasi.
"Yang jelas, saya sudah tahu kalau dia lagi begitu (nggak mood). Jadi saya diam saja, jangan dilawan. Hahaha,” sambungnya.
Hafiz Faizal pun tak mengelak jika pernah bertengkar dengan sang partner.
"Berarti pernah dong berantem sama partner?" tanya pewarta yang karib disapa Mbak Wid.
"Pernah, pasti," singkat Hafiz Faizal.
Meski bertolak belakang, komunikasi menjadi hal yang penting bagi keduanya.
Sehingga jika ada ketegangan kecil, baik Hafiz maupun Gloria harus berusaha untuk cepat meredamnya.
"Awalnya itu mungkin dari lapangan, cuma habis kayak gitu tuh paling kita komunikasinya rada kurang kan. Tapi ya mungkin malem atau nggak besok, udah ngomong lagi sih. Harus dibiasain lagi, biar nggak berlarut-larut," jela Hafiz Faizal.
Membicarakan soal persiapannya menuju Olympic 2020, Hafiz Faizal mengaku khawatir jika tidak bisa mempertahankan performa di sisa turnamen musim 2020 ini.
"Olympic ditunda tahun depan, sejujurnya dalam hati lo merasa ada kesempatan, secara peringkat lo sama Glo agak-agak bahaya, itu gimana menyikapinya?" tanya Mbak Wid.
Hafiz/Gloria adalah pasangan yang cukup lama dipersiapkan PBSI untuk tampil di Olympic 2020 sehingga Hafiz Faizal juga merasa was-was menghadapi turnamen yang tersisa.
"Kita udah lama banget dipersiapkan buat Olimpiade, trus belakangan ini kita lagi menurun, tapi posisi kita juga masih ada kesempatan untuk Top 8," jelas Hafiz Faizal.
"Gue sih nggak tau berapa pertandingan, gue masuk peringkat 8 tapi poinnya tipis banget bedanya," lanjutnya.
Soal ambisi, atlet kelahiran Jakarta, 23 September 1994 itu tak ingin menyia-nyiakan kesempatannya kali ini.
"Ya kita pengenlah, sayang juga kalau nyia-nyiain kesempatan, kita kan udah berapa lama main badminton. Yang penting tampil dulu," ujar Hafiz Faizal.
Simak obrolan selengkapnya di sini:
(TribunPalu.com/Isti Prasetya)
