Bahas Kerjasama Soal Vaksin Covid-19, Erick Thohir dan Retno Marsudi Temui Pemerintah China
Juru Bicara Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, dalam pertemuan tersebut salah satunya membahas terkait perkembangan vaksin Covid-19.
Selain Vaksin Merah Putih, terdapat vaksin hasil kerjasama Bio Farma dengan Sinovac.
Vaksin tersebut sedang diuji klinik fase III di Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat.
Kemudian ada vaksin yang dikembangkan Kalbe Farma yang bekerjasama dengan perusahaan asal Korea Selatan, Genexine.
Vaksin bernama Genexine-19 tersebut akan memasuki uji klinik fase II pada akhir 2020.
• Heboh Film Pendek Tilik, Julidnya Tokoh Bu Tejo Jadi Sorotan, Ini Penjelasan dari Produsernya
• Kasus Pemalsuan Ijazah, Komedian Nurul Qomar Huni Lapas Brebes dan Dijatuhi Hukuman 2 Tahun Penjara
Selain itu, Kimia Farma juga sedang menjajaki kerjasama dengan Uni Emirat Arab dan perusahaan Sinopharm dalam pengadaan vaksin untuk kandidat vaksin yang telah melalui uji klinik fase 1 dan 2.
Vaksin tersebut nantinya akan dikembangkan lanjutan sebelum kemudian diproduksi massal.
Penjajakan lainnya dalam pengadaan vaksin yakni dengan perusahaan asal Inggris bernama AstraZeneca.
Perusahaan tersebut sedang melakukan uji vaksin pada manusia.
Vaksin bernama AZD1222 ditargetkan akan diproduksi massal akhir tahun ini.
"Tujuan pemerintah sangat jelas bahwa kita ingin dengan cepat dan menyeluruh menghadirkan perlindungan bagi seluruh rakyat Indonesia , untuk mewujudkan Indonesia sehat dan aman dari Covid-19," katanya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Erick Thohir dan Retno Marsudi Temui Pemerintah China Bahas Kerja Sama Soal Vaksin Covid-19
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia