Sambil Ejek Dokter, Wanita di Batam Mengaku Usapkan Air Liur Jenazah Covid-19 ke Muka Sendiri
HL mengaku mengusapkan air liur jenazah itu ke wajahnya sembari mengejek salah satu dokter di RSBP Batam.
TRIBUNPALU.COM - Seorang wanita mengaku melumurkan air liur jenazah pasien Covid-19 ke wajahnya.
Wanita berinisial HL tersebut bahkan mengejek salah satu dokter saat mengusapkan air liur jenazah pasien virus corona.
Saat dijemput petugas, HL juga malah mencaci dan mengusir petugas.
Atas pengakuannya, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam, Kepulauan Riau pun menjemput wanita yang berprofesi sebagai pedagang pasar tradisional Toss 3000 Jodoh itu.
HL dibawa untuk menjalani pengambilan swab dan karantina.
• Ditemukan Kluster Baru Covid-19, Lockdown Penuh Diberlakukan di Jalur Gaza
• Bioskop di Jakarta akan Kembali Dibuka di Tengah Pandemi, Anies Baswedan Ingatkan Masker dan 3M
• Diduga Salah Tangkap, Bocah 13 Tahun di Makassar Babak Belur Dianiaya Polisi, Polda: Tidak Sengaja
Pengakuan meresahkan
Sebelumnya, HL membuat pengakuan yang meresahkan.
HL diduga sempat mengambil air liur jenazah pasien atas nama YHG (47) yang merupakan kasus 433 Batam.
HL kemudian mengaku mengusapkan air liur jenazah itu ke wajahnya sembari mengejek salah satu dokter di RSBP Batam.
Namun, menurut Kepala Dinas Kesehatan Batam Didi Kusmarjadi, keterangan HL melumuri wajahnya dengan air liur pasien belum bisa dipastikan.
"Gaya dia saja, pengakuan dia saja. Mana berani dia, enggak ada orang yang lihat dia melumurkan air liur, orang seramai itu kejadiannya," ujar Didi.
Tim Gugus Tugas Batam memburu HL lantaran hampir setengah warga yang berkontak erat dengan HL hasil tes swabnya terkonfirmasi positif.
Mencaci dan mengusir petugas saat dijemput
Tim medis pun menjemput HL mengenakan APD lengkap.
Namun HL menolak, bahkan mencaci-maki dan mengusir petugas.