Siap Berlaga pada Pilpres 2024, Dokter Tirta Mulai Bentuk Tim Relawan
Dokter Tirta Mandira Gundhi atau akrab disapa dokter Tirta menyatakan diri sebagai calon presiden 2024.
TRIBUNPALU.COM - Dokter Tirta Mandira Gundhi atau akrab disapa dokter Tirta menyatakan diri sebagai calon presiden 2024.
Melalui akun media sosialnya (twitter), dokter Tirta kini juga terang-terangan menyatakan siap berlaga pada Pilpres 2024.
Dokter Tirta juga telah memasang poster di akun twitternya bertuliskan "Tirta untuk Indonesia 2024. Milih Gak Milih Urusanmu. Yang Penting Maju Dulu. Gas."
Bahkan, sudah ada akun khusus relawan bernama @relawancipeng.
Calon lain deklarasi relawan, Mas tirta relawannya deklarasi sendiri sendiri, pake uangnya sendiri sendiri
Bisa dibayangkan kalo saya konvoi, wajib 2 tak !," tulis Tirta dikutip dari akun Instagramnya, Senin (21/9/2020).
Tirta menyebut, relawan di daerah lain juga akan dibentuk untuk menunjang pencalonan dirinya.
"Relawan masing2 daerah akan menyusul," sebutnya.
Tirta menambahkan, ia punya beberapa visi misi terkait keinginannya menjadi presiden.
Khususnya, bagaimana memajukan dan memberdayakan kreatifitas anak muda.
"Agenda kita : mendobrak sebuah rutinitas, anak muda bertani, majukan umkm dan brand lokal, naekkan gaji guru, tiap kampanye ada pameran brand lokal dan band band an aje," jelasnya.
• Jelaskan Maksud dari New Normal, Dokter Tirta: Memutus Rantai Infeksi dengan Cara Adaptasi Baru
Alasan Dokter Tirta Nyapres 2024
Dokter Tirta menulis sejumlah alasan menyatakan diri siap nyapres pada Pilpres 2024.
Saat ini, setidaknya ada dua alasan kenapa dokter Tirta ingin maju pada Pilpres 2024, yaitu persoalan konser dan juga backup.
"Jika untuk membuka konser harus ikut politik. Jika untuk bersuara harus punya backup. Oke bolehlah bernarasi dulu. Tirta for 2024. Semua WNI boleh bercita-cita. Meski kamu orang biasa," ujar Tirta di akun twitternya.
Alasan lain juga ditulis Tirta di twitter berikut ini.
dr tirta @tirta_hudhi: Kamu orang biasa, kamu bersuara, kamu dihina. Kamu punya posisi, kamu punya kursi, kamu akan "abadi". Jika untuk ubah sistem, harus masuk dalam sistem. Ok mari kita coba. Yg penting saya bisa beropini tanpa takut intimidasi."
Bahkan di salah satu cuitannya, dokter Tirta juga menyinggung Giring Ganesha.