Rangga, Bocah 10 Tahun di Aceh Timur Tewas di Tangan Penoda Ibunya, Netizen Sebut Dia Pahlawan
Bocah yang masih duduk di bangku kelas 2 SD itu terkenal dengan kisah heroik: mempertahankan kehormatan sang ibu.
"Allah SWT lebih sayang kepadanya, sehingga memanggilnya duluan dari pada kami. ‘Selamat jalan nak, kami akan selalu merindukanmu nak’," ucap ayahnya kembali menangis.
Fadli Fajar pun berharap penegak hukum memberikan ganjaran seberat-beratnya kepada pelaku.
Agar tidak ada lagi Rangga Rangga lain yang menjadi korban.
Baca juga: Pandemi COVID-19: Indonesia Catat Kasus Positif dan Kasus Aktif Tertinggi di Asia Tenggara
Baca juga: Ditangkap di Palu, Adik Kandung Pasha Ungu Ternyata Sudah Jadi Target BNN Sulut
Netter: Selamat Jalan Pahlawan
Kisah Rangga melindungi sang ibu dari tindak asusila menuai atensi besar dari sejumlah warganet.
Bahkan mereka menulis ucapan 'Selamat Jalan Pahlawan' pada setiap cuitan serta foto Rangga yang tersebar di media sosial.
Mereka menyebu Rangga adalah pahlawan sesungguhnya di dunia nyata dan melayangkan simpati pada keluarga korban.
Peristiwa nahas itu terjadi pada Sabtu (10/10/2020) jelang Subuh.
Saat itu, Rangga hanya tinggal bersama sang ibu, Dn di rumah.
Sementara, suami Dn yang juga ayah tiri Rangga, A sedang tak berada di rumah.
Ia memancing sejak malam dan baru pulang pada pagi atau malah siang hari.
Ibu dan anak ini pun tidur di rumah yang jauh dari pemukiman warga atau di tengah kebun sawit.
Kasat Reskrim Polres Langsa, Iptu Arief S Wibowo mengatakan, pelaku yang merupakan residivis kasus pembunuhan masuk ke rumah Dn.
Mendapati korban tengah tidur bersama Rangga, tersangka melakukan pelecehan.
Dn terbangun dan terkejut melihat pelaku yang sudah berada di samping tempat tidur sembari memegang parang.