Pilkada 2020

Potret Gubernur Jateng Pakai Jersey Sepeda saat Nyoblos, Ganjar Pranowo Gowes ke TPS: Gak Usah Takut

Intip potret Ganjar Pranowo dan keluarga saat nyoblos ala 'coblosan ride'. Kompak pakai jersey sepeda bareng istri di TPS 2 Gajahmungkur, Semarang.

Editor: Imam Saputro
Instagram @ganjar_pranowo
Intip potret Ganjar Pranowo dan keluarga saat nyoblos ala 'coblosan ride'. Kompak pakai jersey sepeda bareng istri di TPS 2 Gajahmungkur, Semarang. 

Saat namanya dipanggil, Ganjar dan keluarga langsung menuju bilik suara untuk mencoblos dan memasukkan kertas suara ke kotak suara yang disediakan.

Ganjar Pranowo kemudian memberikan apresiasi kepada petugas TPS lantaran menjalankan penerapan protokol kesehatan yang cukup ketat.

Sebab, saat ia tiba TPS tersebut dalam keadaan sepi, yang artinya masyarakat mematuhi aturan jam yang telah disediakan petugas.

"Kalau suasananya teratur begini Insyaallah aman ya. Karena datangnya juga sudah dikasih jam (waktu datang). Saya datang ke sini sepi ngga ada yang menunggu sama sekali, Ini bagus, kalau terjaga sampai jam 13.00, aman. Di surat undangan sudah diatur jamnya. Cukup ketat, cuci tangan, ada thermal gun, sarung tangan dikasih, dan tinta ditetesi," ujar Ganjar Pranowo selepas mencoblos.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat menyalurkan hak politiknya di Pemilihan Walik Kota dan Wakil Wali Kota Semarang 2020, Rabu (9/12/2020).
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat menyalurkan hak politiknya di Pemilihan Walik Kota dan Wakil Wali Kota Semarang 2020, Rabu (9/12/2020). (Instagram @ganjar_pranowo)

Baca juga: Komnas HAM: Pelanggaran Protokol Kesehatan Dapat Terulang dari Kampanye hingga Penghitungan Suara

Ia pun mengimbau kepada warga agar tidak takut ataupun khawatir untuk datang ke TPS jika ingin menyalurkan hak pilihnya.

Sebab, penerapan protokol kesehatan pelaksanaan Pilkada 2020 sudah dijaga ketat oleh semua petugas di TPS.

"Tidak usah takut, enggak apa-apa datang aja enggak usah rombong-rombong dengan keluarganya satu, dua, tiga orang. Kalau tiga orang tidak bikin takut. Pelayanan cukup ketat. Enggak usah takut, yang penting dijaga," imbaunya.

Ganjar Pranowo mengingatkan saat perhitungan suara para petugas diharapkan bisa tegas agar tidak ada kerumunan.

"Kalau nanti perhitungan, setelah jam 13.00 juga tegas. Dengan partai sepakat, penyelenggara sepakat, Pemda support. Kalau berkerumun bubarke," tegasnya.

Sebagai informasi, Pilwakot Semarang diikuti oleh paslon tunggal yakni paslon petahana Hendrar Prihadi-Hevearita Gunaryanti Rahayu.

Petahana ini didukung oleh PDI-P, Gerindra, Demokrat, PKB, PAN, Nasdem, PSI, Golkar, PKS.

(TribunPalu.com/Isti Prasetya, Kompas.com/Riska Farasonalia)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved