Gempa di Sulawesi Barat
Majene Kembali Diguncang Gempa, BMKG: Gempa Susulan Masih akan Terjadi
Majene kembali diguncang gempa susulan Senin (18/1/2021) sekitar pukul 11.11 WIB.
TRIBUNPALU.COM - Gempa kembali menggunjang Majene, Sulawesi Barat pada Senin (18/1/2021), pukul 11.11 WIB.
Gempa tersebut berkuatan magnitudo 4,2 dengan pusat gempa berada di darat 16 km timur laut Majene dengan kedalaman 10 km.
Seperti diketahui sebelumnya Majene sempat diguncang gempa hebat dengan kekuatan 6,2 magnitudo, Jumat (15/1/2021) sekitar pukul 02.28 WITA.
Baca juga: Video Terbaru Kota Mamuju Pasca Gempa, 5 Ribu Bangunan Alami Kerusakan, Jalanan Masih Sepi
Baca juga: Perkembangan Gempa Majene: 81 Korban Meninggal, Terbanyak di Kabupaten Mamuju 70 Orang
Dan terjadi gempa susulan pada Sabtu (16/1/2021) berkekuatan magnitudo 5,0.
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati mengatakan bahwa gempa susulan kali ini tidak menimbulkan kepanikan warga.
"Menurut informasi tim relawan yang berada di Mamuju, gempa dirasakan cukup kuat namun tidak sampai menimbulkan kepanikan. Belum ada laporan terkait dampak gempa susulan tersebut," ujar Raditya Jati melalui keterangan tertulis, Senin (18/1/2021).
Raditya mengungkapkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan bahwa gempa susulan masih akan terjadi.
Oleh karena itu ia menghimbau masyarakat untuk tidak panik namun tetap waspada terkait adanya potensi gempa susulan berkekuatan signifikan.
BNPB mengimbau masyarakat di kawasan perbukitan dan tebing curam, untuk waspada longsor dan reruntuhan batu.
Serta, masyarakat yang tinggal di kawasan pantai atau pesisir, untuk waspada dan segera menjauhi pantai bila merasakan adanya gempa susulan.
"Bagi yang tinggal di kawasan pantai atau pesisir, diharapkan untuk selalu waspada dan segera menjauhi pantai apabila merasakan adanya gempa susulan," tambah Raditya.
BMKG dan Portal InaRisk selalu memperbarui informasi mengenai potensi risiko bencana dan informasi kegempaan.
Masyarakat diimbau untuk selalu memantau dan mengikuti perkembangan pada BMKG dan Portal InaRisk.
Portal InaRisk dapat diakses melalui website http://inarisk.bnpb.go.id/
(TribunPalu.com/DindaNalifa)