Tips Parenting: Cara yang Tepat untuk Bilang 'Tidak' pada Anak
Ketahui cara untuk menolak dan melarang anak tanpa rasa bersalah dan tanpa membuat anak marah.
Namun terkadang orangtua merasa bersalah ketika mengatakan 'tidak' ke anak.
Terlebih jika melihat anak menangis atau merengek atau marah ke orangtua.
Disaat seperti ini penting bagi ibu / ayah memvalidasi anak dan diri sendiri.
• Biar Keuangan Kamu Sehat, Berikut 4 Tips Tambah Penghasilan di 2021
Misalkan dengan perkataan "Kamu marah ya karena gak boleh main hujan sekarang? Maaf ya nak, Ayah tetap gak izinin karena petirnya besar berbahaya loh"
Disisi lain, orangtua juga butuh proses.
Bukan masalah besar, ketika anak merasa marah / kecewa dengan orang tua.
Karena anak juga perlu ngatasi perasaannya.
Pastikan orang tua juga sering mengatakan 'iya' kepada anak.
Mengatakan 'tidak' secara terus menerus juga tidak baik untuk anak.
Anak juga perlu diberikan kesempatan untuk eksplor hal baru yang baik untuk perkembangannya.
Karena kalau gak kotor gak belajar kan? atau kalau gak jatuh gak belajar juga?
Seiring waktu, kita sebagai orang tua juga akan tahu kondisi mana yang bisa ditolerir dan mana yang tidak boleh karena berbahaya.
Hal yang tidak bisa ditolerir termasuk hal yang tidak sesuai value kita, anak berbuat hal yang menyakiti orang, atau kebutuhan mendesak yang lebih penting.
(TribunPalu.com/DindaNalifa)