Berita Populer Palu

BERITA POPULER KOTA PALU HARI INI: UN Tak Jadi Syarat Masuk Untad, Alasan Hidayat Tutup Akun Medsos

Berikut rangkuman berita populer di Kota Palu selama 12 jam terakhir, Jumat (5/2/2020).

TRIBUNPALU.COM/MOH SALAM
Wali Kota Palu Hidayat 

TRIBUNPALU.COM, PALU – Berikut rangkuman berita populer di Kota Palu selama 12 jam terakhir, Jumat (5/2/2020).

Dihapuskannya format Ujian Nasional (UN) menjadi topik paling populer hari ini.

Rektor Universitas Tadulako Prof Mahfudz ikut memberi tanggapan mengenai kebijakan tersebut.

1. Ujian Nasional tak lagi jadi syarat masuk Univesitas Tadulako (Untad)

Kebijakan pemerintah menghapuskan UN didukung Rektor Universitas Tadulako (Untad) Prof Mahfudz. 

Menurutnya, kemampuan siswa dapat dinilai dari proses belajar selama tiga tahun di sekolah.

"Saya mendukung kebijakan tersebut. Prestasi siswa sudah terukur dari hasil pendidikan di sekolah melalui nilai rapor," ujar Prof Mahfudz kepada TribunPalu.com, Jumat (5/2/2021) siang.

UN Tak Lagi Jadi Syarat Masuk Kampus, Ini Penegasan Rektor Universitas Tadulako 

Mahfudz mengatakan, meski begitu proses seleksi penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi (PT) berlangsung ketat.

"Untuk masuk ke perguruan tinggi harus melewati proses seleksi yang ketat," jelas rektor ke tujuh Untad itu. 

Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim meniadakan UN dan ujian kesetaraan pada tahun ini.

"Dengan ditiadakannya UN dan ujian kesetaraan tahun 2021, maka UN dan ujian kesetaraan tidak menjadi syarat kelulusan atau seleksi masuk ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi," bunyi salah satu point di surat edaran tersebut.

2. Polisi-TNI di Kota Palu bagi masker untuk bantu penyintas bencana

Polres Palu membagikan ratusan masker untuk penyintas bencana di Hunian Sementara (Huntara) Kelurahan Kayumalue, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Pembagian 200 masker itu dilakukan bersama TNI dari Koramil 1306-07/Tawaeli.

“Upaya kami untuk mengantisipasi penyebaran penularan virus Corona di wilayah Kota Palu,” kata Kapolres Palu AKBP Riza Faisal melalui Waka Polsek Palu Utara, Iptu Rislan, Jumat (5/2/2021).

Bagi Masker, Cara Polisi-TNI di Kota Palu Bantu Penyintas Bencana Terhindar Virus Corona

Ia mengatakan, penyintas bencana juga diberi sosialisasi penerapan protokol kesehatan.

Memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.

Selain itu menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.

"Kita harus membantu pemerintah dalam menurunkan penyebaran dan penularan virus Corona," ucapnya.

3. Baca isi medsos bikin Wali Kota Palu naik asam lambung

Wali Kota Palu Hidayat, kemukakan alasannya tidak menggunakan media sosial (medsos).

Hidayat mengaku tak lagi menggunakan WhatsApp, Facebook bahkan Instagram. 

Karena Wali Kota Hidayat tidak ingin membaca informasi di media sosial tentang dirinya.

Tidak Lagi Gunakan Media Sosial, Wali Kota Hidayat: Naik Asam Lambungku Kalau Baca Isinya 

Untuk berkomunikasi, Wali Kota Palu itu hanya menggunakan Short Message Service (SMS) dan telpon.

"Semua media sosial saya tutup karena naik asam lambungku kalau buka isi medsos", ungkap Wali Kota Hidayat di saat meresmikan masjid penghafal al quran di Jl Lagarutu II Kelurahan Tanamodindi, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Jumat (5/2/2021) siang.(*)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved