Guru Olahraga Cabuli Murid
Kronologi Guru Olahraga Cabuli Muridnya 11 Kali, Modus Bujuk Rayu Dicetak Jadi Atlet Nasional
Seorang guru olahraga di salah satu SMPN di Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar, Provinsi Jawa Timur ditangkap polisi akibat mencabuli muridnya sendiri.
TRIBUNPALU.COM - Seorang guru olahraga di salah satu SMPN di Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar, Provinsi Jawa Timur ditangkap polisi akibat mencabuli muridnya sendiri.
BR (39) diketahui telah mencabuli salah satu muridnya sebanyak 11 kali.
Ketika melakukan aksi bejatnya, BR memberikan obat hamil kepada korban.
Selain itu BR memberikan janji manis kepada korban untuk memuluskan aksinya.
Korban dibujuk bakal dijadikan atlet nasional dengan bantuan pelaku.
• Dihajar Manchester City, Klopp Revisi Target Liverpool Musim Ini Jadi 4 Besar Saja
• Hasil Liga Inggris - Manchester City Lumat Liverpool dengan Skor 4-1
• Pep Guardiola Akhiri Kutukan di Anfield, Ini 3 Fakta Menarik Usai Manchester City Bantai Liverpool
Aksi tersebut telah dijalankan pelaku sejak tahun 2019 silam.
Tepatnya ketika korban masih berusia 13 tahun.
Kejahatan itu akhirnya terbongkar setelah warga mencurigai kedekatan pelaku dengan korban.
Kedok bejat pelaku benar-benar terkuak ketika telepon seluler korban dipinjam kakaknya.
Bersamaan itu, pelaku mengirim WA, yang berisi kata-kata mesra dan menjurus ke hubungan asmara.
Karena curiga, kakaknya pun menanyai korban.
"Korban tak berani bohong dan mengakui semua, apa yang terjadi selama ini antara dirinya dengan pelaku," beber AKP Dony Christian Bara' Langi, Kasatreskrim Polres Blitar.
Sang kakak kemudian melaporkan pengakuan tersebut kepada Ibu korban.
Tidak terima, Ibu korban pun melaporkan kejahatan pelaku ke kantor polisi.
Sehingga tak butuh waktu lama, pelaku pun diringkus pihak kepolisian.
• BERITA POPULER NASIONAL HARI INI: Prabowo Juara Survei Capres, Harimau Singkawang Tertangkap
• BERITA POPULER PALU HARI INI: Kampung Nelayan Masih Ramai, Umat Buddha Palu Bersih-bersih Vihara
• Update Covid-19 di Sulteng, Minggu 7 Februari 2021: Tambah 37 Kasus Konfirmasi Positif & 1 Kematian