Trending Topic
Dipecat AHY, Ini Kumpulan Tudingan Jhoni Allen Serta Tanggapan Demokrat: SBY Kudeta Anas Urbaningrum
Jhoni Allen Marbun menuding SBY telah melakukan kudeta terhadap Partai Demokrat dan itu terjadi saat kepemimpinan Anas Urbaningrum.
Politikus asal dari Dapil Sumatera Utara ini menceritakan saat Anas Urbaningrum terpilih sebagai Ketua Umum Demokrat hasil kongres 2010.
Dalam perjalanannya, Anas kemudian tersandung kasus hukum.
Meski belum menjadi tersangka, lanjut Jhoni, SBY dalam kapasitasnya sebagai Ketua Dewan Pembina kemudian mengambil kepemimpinan Partai Demokrat dengan membentuk Presidium.
"SBY selaku ketua depan pembina Partai Demokrat dan juga Presiden RI mengambil kekuasaan Partai Demokrat dengan membentuk Presidium dimana ketuanya adalah SBY, Wakil Ketua Anas Urbaningrum sehingga (Anas) tidak memiliki fungsi dalam menjalankan roda organisasi Partai Demokrat sebagai Ketua Umum. Inilah kudeta yang terjadi di Partai Demokrat," bebernya.
Jhoni melanjutkan, setelah Anas Urbaningrum menjadi tersangka, digelar KLB pertama untuk memilih ketua umum guna melanjutkan sisa kepemimpinan Anas.
Menurut Jhoni, saat itu, SBY menyatakan hanya akan melanjutkan kepemimpinan Anas.
3. SBY Tidak Termasuk Pendiri Partai Demokrat.
Dalam pernyataannya, Jhoni Allen menyebut SBY tidak termasuk ke dalam nama-nama pendiri Partai Demokrat.
"Pak SBY setelah mundur dari kabinet Ibu Megawati baru muncul pada acara Partai Demokrat di Hotel Kinasih di Bogor."
"Di mana saat itu saya ketua panitianya. Ini menegaskan, SBY bukanlah pendiri Partai Demokrat," kata Jhoni, Senin (1/3/2021).
Jhoni Allen menjelaskan, saat itu SBY justru baru muncul ke permukaan Partai Demokrat setelah menyatakan mundur sebagai Menko Polhukam era Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri.
Dia juga mengungkapkan, SBY baru bergabung dengan Partai Demokrat setelah partai ini lolos verifikasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk mengikuti Pemilu 2004.
Selain itu, Jhoni juga membuat kesaksian, SBY tidak berkeringat dalam meloloskan partai di kancah Pemilu 2004.
"Demi Tuhan saya bersaksi, bahwa SBY tidak berkeringat sama sekali."
"Apalagi berdarah-darah sebagaimana pernyataannya di berbagai kesempatan," ungkap Jhoni, dikutip dari Kompas.com.