Sulteng Hari Ini
BPOM Palu Dorong Pemenuhan Pangan Dalam Menjamin Kebutuhan Masyarakat di Parimo Dan Morowali
BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) giat melaksanakan program Gerakan Keamanan Pangan Desa/Kelurahan (GKPD) di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo)
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alan Sahril
TRIBUNPALU.COM, PALU – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) giat melaksanakan program Gerakan Keamanan Pangan Desa/Kelurahan (GKPD) di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) dan Kabupaten Morowali.
GKPD merupakan aksi nasional yang bertujuan untuk meningkatkan kemandirian masyarakat desa dalam menjamin pemenuhan kebutuhan pangan yang aman sampai pada tingkat perseorangan.
Fauzi Ferdiansyah Kepala Balai BPOM di Palu mengatakan kegiatan tersebut dibuka pada tanggal 4 Maret 2021 oleh Bupati Parimo Badrun Nggai dan diharapkan menjadi gerbang kerjasama BPOM Palu dan Kabupaten Parimo dalam program GKPD.
“Melalui forum tersebut diharapkan terjalin komitmen bersama dan sinergitas program antara Badan POM dengan Pemda Kabupaten Parigi Moutong,” ungkapnya

Baca juga: Update Covid-19 di Indonesia, 20 Maret 2021: Ada 5.656 Kasus Baru dan 5.760 Pasien Sembuh
Baca juga: BMKG: Prakiraan Cuaca Besok Minggu, 21 Maret 2021 di Sulteng: Cerah Berawan hingga Hujan Sedang
Ia menerangkan bahwa, kegiatan tersebut diselenggarakan dua hari disetiap daerah dengan memberikan pelatihan bimbingan teknis Kader Keamanan Pangan Desa (KKPD).
“Kegiatan pertama BIMTEK KKPD ini dibuka oleh Camat Ampibabo dan dilakukan di tiga Desa di Kecamatan Ampibabo yaitu di Desa Lemo Utara 16-17 Maret , Desa Ampibabo Utara 18-19 Maret, dan Desa Buranga 20-21 Maret,” terangnya

Baca juga: Update Corona di Sulteng, 20 Maret 2021: Poso Catat Tambahan Pasien Sembuh Terbanyak, 57 Orang
Baca juga: Sampah Berserakan di Jl Lelemina Sigi, Begini Curhat Warga
Fauzi Ferdiansyah mengatakan kegiatan tersebut berupa penyampaian materi hingga simulasi penggunaan rapid test kit.
“Kegiatan pada hari pertama adalah penyampaian materi Keamanan Pangan Desa dari narasumber Balai POM di Palu kepada peserta Bimtek KKPD, materi yang di sampaikan seperti 5 kunci kemanan pangan, aplikasi keamanan pangan dan yang lainnya,” terang Fauzi Ferdiansyah
“Pada hari kedua dilakukan simulasi penggunaan rapid test kit sekaligus penyerahan rapid tets kit kepada kepala desa dan micro teaching KKPD,” tambahnya

Baca juga: Pemuda di Palu Ciptakan Aplikasi Jasa Perawatan di Rumah, Bisa Hubungkan Pasien dengan Tenaga Medis
Fauzi Ferdiansyah mengharapkan nantinya kader keamanan pangan di desa bisa membina komunitasnya dan mengaplikasikan materi yang telah diterima sehingga mewujudkan desa pangan aman di Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong.
“Semua kader keamanan pangan di desa bias membisa komunitasnya masing-masing, mengaplikasikan ilmu yang sudah diperoleh dan dapat menjadi perpanjangan tangan Badan POM dalam pengawasan keamanan pangan desa sehingga terwujud desa pangan aman di Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong,” ucapnya (*)