Vaksinasi di Sulteng

Masih Ada Karyawan Hotel dan Restoran di Sulteng yang Dirumahkan Akibat Pandemi Covid-19

Masih ada karyawan hotel dan restoran di Sulawesi Tengah yang belum dipanggil kembali bekerja pasca dirumahkan sebagai dampak Pandemi Covid-19.

Editor: Haqir Muhakir
TRIBUNPALU.COM/ALAN SAHRIR
Ketua PHRI Sulawesi Tengah Fery Taula usai Divaksinasi Covid-19, Selasa (23/3/2021). 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alan Sahril

TRIBUNPALU.COM, PALU - Masih ada karyawan hotel dan restoran di Provinsi Sulawesi Tengah yang belum dipanggil kembali bekerja pasca dirumahkan sebagai dampak Pandemi Covid-19.

Untuk itu, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indinesia (PHRI) Sulawesi Tengah menargetkan semua angggotanya menerima Vaksin Covid-19.

Agar industri pariwisata di daerah itu kembali menggeliat. 

Ketua PHRI Sulawesi Tengah Fery Taula mengatakan, belum pulihnya industri sektor pariwisata Sulteng jadi penyebab masih ada karyawan hotel dan restoran yang dirumahkan.

"Ia, masih ada karyawan yang dirumahkan, baru sebagian yang dipanggil kembali bekerja," ucapnya, Rabu (24/3/20210 pagi.

Baca juga: Ada Investor Tertarik Bangun Kebun Binatang di Kecamatan Ulujadi Palu

Baca juga: Spesifikasi Lengkap HP POCO X3 Pro, Baru Saja Meluncur 22 Maret 2021, Sensor Sidik Jari di Samping

Baca juga: Bingung Hasil Tes Darahnya Menunjukkan Pernah Positifr Covid-19, Paula Verhoeven Curigai Baim Wong

Fery Taula menjelaskan, tidak semua karyawan dirumahkan dan di-PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) akibat krisis finansial perusahaan selama Pandemi Covid-19.

"Tetapi ada juga karena masa kontraknya telah habis dan tidak diperpanjang," terangnya.

Fery taula mengatakan hanya sebagian saja karyawan yang dirumahkan sudah dipanggil kembali bekerja saat ini.

"Yang dirumahkan sudah sebagian dipanggil kembali bekerja sekitar 600 orang," jelasnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved