Vaksinasi di Sulteng
Masih Ada Karyawan Hotel dan Restoran di Sulteng yang Dirumahkan Akibat Pandemi Covid-19
Masih ada karyawan hotel dan restoran di Sulawesi Tengah yang belum dipanggil kembali bekerja pasca dirumahkan sebagai dampak Pandemi Covid-19.
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alan Sahril
TRIBUNPALU.COM, PALU - Masih ada karyawan hotel dan restoran di Provinsi Sulawesi Tengah yang belum dipanggil kembali bekerja pasca dirumahkan sebagai dampak Pandemi Covid-19.
Untuk itu, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indinesia (PHRI) Sulawesi Tengah menargetkan semua angggotanya menerima Vaksin Covid-19.
Agar industri pariwisata di daerah itu kembali menggeliat.
Ketua PHRI Sulawesi Tengah Fery Taula mengatakan, belum pulihnya industri sektor pariwisata Sulteng jadi penyebab masih ada karyawan hotel dan restoran yang dirumahkan.
"Ia, masih ada karyawan yang dirumahkan, baru sebagian yang dipanggil kembali bekerja," ucapnya, Rabu (24/3/20210 pagi.
Baca juga: Ada Investor Tertarik Bangun Kebun Binatang di Kecamatan Ulujadi Palu
Baca juga: Spesifikasi Lengkap HP POCO X3 Pro, Baru Saja Meluncur 22 Maret 2021, Sensor Sidik Jari di Samping
Baca juga: Bingung Hasil Tes Darahnya Menunjukkan Pernah Positifr Covid-19, Paula Verhoeven Curigai Baim Wong
Fery Taula menjelaskan, tidak semua karyawan dirumahkan dan di-PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) akibat krisis finansial perusahaan selama Pandemi Covid-19.
"Tetapi ada juga karena masa kontraknya telah habis dan tidak diperpanjang," terangnya.
Fery taula mengatakan hanya sebagian saja karyawan yang dirumahkan sudah dipanggil kembali bekerja saat ini.
"Yang dirumahkan sudah sebagian dipanggil kembali bekerja sekitar 600 orang," jelasnya. (*)