Puasa Ramadhan 2021

7 Waktu Mustajab untuk Berdoa Saat Bulan Ramadhan: Waktu Sahur hingga Malam Lailatul Qadar

Tidak hanya berlomba-lomba untuk mendapatkan pahala di bulan Ramadhan, umat Islam juga senantiasa menanti waktu yang tepat untuk berdoa saat Ramadhan.

Editor: Imam Saputro
Google
Waktu yang dianjurkan untuk memanjatkan doa di bulan Ramadhan. 

7 Waktu Mustajab untuk Berdoa Saat Bulan Ramadhan, dari Waktu Sahur hingga Malam Lailatul Qadar

TRIBUNPALU.COM - Ramadhan merupakan bulan yang dipenuhi keberkahan dari Allah SWT untuk umat Islam.

Selama satu bulan penuh, pintu surga dibuka lebar dan pintu neraka ditutup-Nya.

Seluruh amalan-amalan umat Islam juga akan dilipatgandakan.

Tidak hanya berlomba-lomba untuk mendapatkan pahala di bulan Ramadhan, umat Islam juga senantiasa menanti waktu yang tepat untuk berdoa di bulan tersebut.

Dilansir dari laman zakat.or.id, waktu-waktu yang mustajab untuk berdoa bisa diketemui setiap hari selama Ramadhan.

Baca juga: Resep Mudah Sajian Buka Puasa Ramadhan 2021: Manisnya Kolak Labu Kuning dan Kurma

Baca juga: Bagaimana Hukum Mengeluarkan Air Mani atau Mimpi Bahas saat Puasa Ramadhan? Simak Penjelasan Berikut

Hal ini selaras dengan sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad.

“Sesungguhnya, Allah membebaskan beberapa orang pada setiap hari dan malam (Ramadhan), setiap hamba di antara mereka ada doa yang dikabulkan’ (HR. Ahmad).

Ilustrasi berdoa
Ilustrasi berdoa (Shutterstock)

Berikut adalah waktu yang paling mustajab untuk berdoa selama bulan Ramadhan.

1. Saat Makan Sahur

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, dijelaskan jika Allah SWT turun ke langit dunia saat sepertiga malam terakhir.

Jika melihat waktu tersebut, maka bisa disimpulkan bahwa waktu tersebut bertepatan dengan jam makan sahur.

Sembari menyantap menu sahur, Anda diperbolehkan juga untuk memanjatkan dia sebanyak-banyaknya.

Baca juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan 1442 Hijriah untuk Kota Palu, Beserta Bacaan Doanya

2. Sepertiga Malam Terakhir

Dalam sebuah hadis disebutkan jika seseorang yang berdoa kepada Allah maka akan dikabulkan jika doanya dipanjatkan saat sepertiga malam terakhir.

يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ

“Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir di setiap malamnya. Kemudian berfirman: ‘Siapa saja yang berdoa kepada-Ku akan Kukabulkan, siapa saja yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Kuberi, siapa saja yang memohon ampunan dari-Ku akan Kuampuni‘” (HR. Bukhari dan Muslim)

Sepertiga malam terakhir dimulai saat pukul 12 malam hingga pukul 3 pagi.

Selain dianjurkan untuk berdoa, umat Islam juga diminta melaksanakan sholat tahajud di waktu tersebut.

Sebagaimana firman Allah dalam surat Al Isra ayat 79:

وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا

“Dan pada sebagian malam hari bertahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al Israa’: 79)

Puasa Ramadan 2021, Resep Takjil Dadar Gulung Cokelat Keju Temani Buka Puasa

Baca juga: Cara Tepat Ajarkan Anak Berpuasa di Bulan Ramadhan, Jangan Memaksa dan Beri Pujian saat Berhasil

3. Sepanjang Waktu Puasa

Sebagaimana firman Allah SWT di dalam Al-Quran Surah Al Baqoroh ayat 187 yang artinya:

"Dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai malam, janganlah kamu campuri mereka itu, sedang kamu beri'tikaf dalam masjid. Itulah larangan Allah, maka janganlah kamu mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia, supaya mereka bertakwa. (QS Al-Baqarah: 187)

Disaat menahan makan dan minuns serta hawa nafsu saat berpuasa inilah, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak doa kepada Allah SWT.

Anda juga bisa memanjatkan doa setelah sholat 5 waktu yang dikerjakan selama bulan Ramadhan.

Rasulullah SAW pernah bersabda:

ثَلَاثَةٌ لَا تُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ الصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ وَالْإِمَامُ الْعَادِلُ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ

“Ada tiga golongan yang doa mereka tidak ditolak: (1) orang yang berpuasa hingga ia berbuka, (2) imam yang adil dan (3) doa orang yang dizalimi.” (HR Tirmidzi)

Baca juga: Bolehkah Berkumur dan Gosok Gigi Siang Hari Saat Puasa Ramadhan? Ini Hukumnya

4. Waktu Menjelang Berbuka

Saat menjelang berbuka puasa, umat Muslim dianjurkan untuk memanjatkan doa terbaiknya.

Hal ini dikarenakan pada waktu itulah yang dinanti-nantikan oleh seluruh umat Isalam yang sedang menjalankan puasa.

Dalam sebuah hadis disebutkan, jika orang-orang yang berpuasa memiliki doa yang tidak tertolak saat berbuka.

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَفْطَرَ قَالَ ذَهَبَ الظَّمَأُ

وَابْتَلَّتْ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّه

“Jika Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam berbuka, ia berdoa: Dzahabaz zhamaa-u wabtalatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insyaa Allah (Telah hilang dahaga, telah basah urat-urat dan semoga ganjaran didapatkan, insya Allah).” (HR Abu Dawud).

Baca juga: Apakah Bergunjing atau Gibah di Bulan Ramadhan Membatalkan Puasa?

5. Jeda Antara Adzan dan Iqamah

Dilansir dari laman muslim.or.id, doa yang dipanjatkan di antara adzan dan iqamah tidak akan ditolak oleh Allah SWT.

Dari sahabat Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda,

إِنَّ الدُّعَاءَ لَا يُرَدُّ بَيْنَ الْأَذَانِ وَالْإِقَامَةِ، فَادْعُوا

“Sesungguhnya doa yang tidak tertolak adalah doa (yang dipanjatkan) di antara adzan dan iqamah, maka berdoalah (di waktu itu),” (HR. Ahmad).

Baca juga: Resep Menu Segar untuk Buka Puasa Ramadhan, dari Ice Cream Yogurt hingga Ice Cream Cake

6. Berdoa di Hari Jumat

Hari Jumat adalah hari raya istimewa bagi umat Muslim di seluruh dunia.

Di hari inilah, doa-doa bisa mudah dikabulkan oleh Allah SWT.

Sebagaimana sabda Rasulullah:
ذَكَرَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ فَقَالَ فِيهِ سَاعَةٌ لاَ يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ ، وَهْوَ قَائِمٌ يُصَلِّى ، يَسْأَلُ اللَّهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ . وَأَشَارَ بِيَدِهِ يُقَلِّلُهَا

“Di dalamnya terdapat waktu. Jika seorang muslim berdoa di waktu itu, pasti diberikan apa yang ia minta.” Lalu beliau mengisyaratkan dengan tangannya tentang sebentarnya waktu tersebut. (HR. Bukhari dan Muslim).

7. Saat Malam Lailatul Qadar

Rasulullah SAW menganjurkan kepada umat Islam untuk berdoa di malam-malam ganjil 10 hari terakhir di bulan Ramadhan.

عَنْ عَائِشَةَ ، قَالَتْ : قُلْتُ : يَا رَسُولَ اللَّهِ ، أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَيُّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا ؟ قَالَ : قُولِي : اللَّهُمَّ إِنَّكَ عُفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

Dari Aisyah yang berkata, “Saya bertanya kepada Rasulullah, ‘Wahai Rasulullah, bagaimana menurutmu jika saya mendapati malam lailatul Qadar, apa yang harus aku baca?’ Rasulullah bersabda, ‘Bacalah: Allahumma innaka ‘afuwwun kariimun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni (Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku).’” (HR. Al-Tirmidzi)

Nah itulah 7 waktu yang dianjurkan untuk berdoa selama bulan Ramadhan yang dikutip TribunPalu.com dari beberapa artikel seperti zakat.or.id, muslim.or.id, kompas.com hingga tribunnews.com.

(TribunPalu.com/Hakim)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved