Kisah Asmara Gadis 14 Tahun dengan Seorang Guru 50 Tahun, Bertemu di Hajatan, si Neng Nembak Duluan
Kisah asmara seoang gadis berusia 14 tahun asal Pangandaran dengan seorang guru berusia 50 tahun.
"Saya bertanya ke teman yang profesinya amil."
"Jawabannya silakan jalani tapi harus sidang dispensasi dulu," katanya.
Akhirnya, kata T, ia dan M akan menjalaninya.
"Banyak yang berbicara, harus nikah agama-, tapi saya takut berbenturan dengan aturan," katanya.
T mengungkapkan, ia baru menjalin hubungan asmara tiga bulan jalan, dimulai awal bulan Januari hingga sekarang.
"Awal ketemu hari Sabtu saat anak uwaknya sedang hajatan, tanggalnya saya lupa."
"Jadi ketemu Neng tidak sengaja di tempat hajatan anak uwaknya," ucap T.
T sendiri mengaku bingung, kenapa Neng mau dengan Ia.
"Padahal, umur saya sudah tua," ucapnya.
T kini tengah menanti surat akta cerai dengan istrinya terdahulu.
Keseharaian M
Sehari-hari M 14 tahun ini membantu orang tuanya.
Selain membantu ibu angkatnya, setiap harinya M membantu ayahnya untuk mencari rongsok di wilayah Desa Bojong, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
"Lainnya, buruh bersih-bersih di ladang orang lain. Sekolahnya cuma sampai lulusan Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan dilanjutkan pesantren satu tahun," kata Atik (45), ibu angkat M di rumahnya, Rabu (31/3/2021).
Ketika ingin melanjutkan sekolah lagi, kata Atik, M terkendala biaya.