Viral Bayi Diberi Susu Kambing & Madu Gara-gara Susu Formula Dianggap Haram, Begini Tanggapan Dokter

Akhir-akhir ini media sosial tengah diramaikan oleh postingan seorang ibu, menceritakan kisah bayinya yang diberi susu kambing dan madu agar gemuk.

pexels.com/pixabay
ILUSTRASI bayi. 

Untuk itu, ia pun mengimbau kepada para orang tua agar tidak meniru kejadian tersebut.

Selama belum ada susu kambing yang diproduksi resmi dan mendapat izin edar dari BPOM.

"Tetep ya kita belum merekomendasikan kepada susu kambing yang beredar. Sesuai dengan izin edarnya sesuai dengan BPOM, kita enggak ada ya," tegasnya.

Baca juga: Viral Kisah Rombongan Pengantin Salah Alamat Gegara Share Loc, Seserahan Sudah Diterima Diambil Lagi

Pemberian Madu kepada Bayi di Bawah Satu Tahun Bisa Sebabkan Botulisme

dr Ardi pun menegaskan jika anak di bawah satu tahun dilarang untuk mengonsumsi madu.

Karena madu ini bisa meningkatkan resiko penyakit Botulisme pada bayi atau anak.

"Madu itu memang direkomendasikan tidak untuk anak di bawah satu tahun, karena bisa meningkatkan resiko penyakit Botulisme pada bayi," tegas dr Ardi.

Perlu diketahui Botulisme adalah toksin yang diproduksi oleh kuman Clostridium Botulinum.

Kuman ini biasanya terdapat di madu, bisa juga di dalam tanah dan udara.

Selain ASI, Berikan Juga Bayi MPASI Setelah Usia 6 Bulan

Selain itu dr Ardi juga memberikan pesan kepada orang tua agar tidak lupa memberikan ASI dari usia 0-6 bulan.

Segera konsultasi ke dokter jika ada kendala saat memberikan ASI.

Nantinya dokter bisa membantu agar tidak ada kendala lagi dalam memberikan ASI.

Setelah bayi memasuki usia enam bulan juga harus didampingi dengan pemberian MPASI.

"Karena ASI saja sudah tidak cukup, kalorinya sudah mulai ada gap jadi kekurangan kebutuhan kalori dari ASI. jadi kekurangan kalorinya ini dipenuhi dari makanan pendamping ASI."

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved