Buntut Beli Cilegon United, Raffi Ahmad Bakal Diseret ke Jalur Hukum, Kepala Dispora: Sangat Kecewa

TRIBUNPALU.COM - Buntut beli Cilegon United, artis Raffi Ahmad akan digugat Wali Kota Cilegon.

Diduga tidak ada pemberitahuan dari Raffi Ahmad dan Rans Entertaiment saat mengakusisi Cilegon United.

Hal itu yang membuat para pejabat daerah di Cilegon merasa 'dilangkahi'.

"Pak Walikota merasa punya beban moral ke masyarakat. Kenapa sih dijual (ke Raffi Ahmad)? " kata Kepala Dispora Kota Cilegon Teten Heriatman.

Lalu apa reaksi Raffi Ahmad yang kemungkinan bakal mendapatkan gugatan dari pemerintah kota Cilegon?

Seperti diketahui, Raffi Ahmad resmi mengakuisisi klub Liga 2, Cilegon United.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Lansia di Palu Masih 60 Persen

Baca juga: Resep Jajanan Pasar untuk Menu Berbuka Puasa, dari Kue Lapis hingga Apem

Baca juga: BPOM Gencar Periksa Jajanan Buka Puasa di Pasar Ramadan Luwuk Banggai, Ini Hasilnya

Kadispora Cilegon, Teten Heriatman saat di podcast KABAR BANTEN TV (YouTube KABAR BANTEN TV)
Hal tersebut diketahui dari unggahan di akun Instagram Raffi Ahmad pada Sabtu (28/3/2021).

Dalam foto tersebut terlihat Raffi Ahmad berfoto bersama tiga orang pria.

Mereka juga kompak memegang sebuah map bertuliskan Cilegon United FC.

"Mohon doanya, bismillah," tulis Raffi.

Namun beberapa waktu lalu, santer kabar Wali Kota Cilegon merasa kecewa.

Hal tersebut diungkap oleh Kepala Dispora Kota Cilegon Teten Heriatman dari podcast di YouTube Kabar Banten TV.

Ketika ditanya perasaan saat Cilegon United dijual, Teten merasa kecewa.

"Kecewa, sangat kecewa," ungkap Teten.

Lebih lanjut, Teten mengungkapkan sikap pemerintah ke depannya.