Upaya Pencarian Kapal KRI Nanggala-402 Masih Dilakukan, Anggota DPR: Ini Insiden yang Menyedihkan

Anggota Komisi I DPR RI, Dave Laksono mengungkapkan keprihatinannnya terkait kapal KRI Nanggala-402 yang hilang kontak di perairan Bali.

cnn.com
Kapal KRI Nanggala-402 dikabarkan hilang kontak di selat Bali pada Rabu, 21 April 2021. Hingga saat ini masih dilakukan pencarian oleh pihak terkait, diduga kapal berada di dalam palung. 

Namun setelah 3 jam kemudian, kapal tersebut diminta untuk kembali ke pelabuhan Benoa, Bali untuk menunggu instruksi selanjutnya.

Kapal Negara (KN) SAR Arjuna menerjunkan 19 personel untuk bersiap siaga dalam proses pertolongan terhadap korban yang sedang dalam pencarian ini.

Polisi Perairan dan Udara Kepolisisan Daerah (Polairud Polda) Bali juga memerintahkan kepada 12 personelnya untuk berangkat melakukan pencarian Nanggala-402.

Berdasarkan siaran langsung Breaking News Kompas TV, seluruh personel diminta untuk tetap siap siaga 24 jam.

Media Asing Turut Beritakan Nanggala 402

Kapal selam milik TNI Angkatan Laut, KRI Nanggala-402 dikabarkan hilang kontak di perairan Bali Utara, Rabu (21/4/2021) saat sedang mennjalani pelatihan.

Kapal tersebut dilaporkan hilang pada pukul 03.00 waktu setempat.

Kementerian Pertahanan Indonesia menerbitkan pernyataan terkait tenggelamnya kapal buatan Jerman itu pada Rabu malam.

Baca juga: Video Detik-detik Kapal Ever Given Bisa Berlayar Kembali di Terusan Suez, Dirayakan dengan Klakson

Baca juga: Update Dampak Siklon Tropis Seroja di NTT: 98 Orang Masih Dinyatakan Hilang, 1 Kapal Tenggelam

Dalam penyataannya disebutkan, mulanya KRI Nanggala-402 meminta izin untuk menyelam pada pukul 03.00 WIB.

Kemudian pada pukul 07.00 WIB, terlihat tumpahan minyak di dekat titik penyelaman yang dipantau dari udara.

Panglima TNI Hadi Tjahjanto mengatakan kepada Reuters yang dikutip TribunPalu dari laman Tribunnews.com, terdapat 53 orang yang berada di dalam kapal buatan tahun 1978 itu.

KRI Nanggala-402 dikabarkan hilang saat berlatih peluncuran torpedo di perairan Bali.

Indonesia juga telah meminta bantuan kepada negara lain yang memiliki kapal penyelamat kapal selam seperti Singapura dan Australia.

Dikutip dari laman Kompas.com, AFP, media asal Perancis juga mewartakan kejadian tersebut.

Baca juga: Detik-detik Video Kapal Feri Terbalik di Sambas Viral di Media Sosial: Ini Kronologi Kejadiannya

Dikatakan jika kapal buatan Jerman yang berusia 43 tahun itu dilaporkan hilang kontak pada Rabu pagi.

Sumber: Kompas TV
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved