Israel Ungkap Rahasia Gedung yang Hancur Lebur Dihantam Roket: Tempat Penyimpanan Rahasia Hamas
Viral di media sosial video memperlihatkan sebuah gedung yang hancur menjadi puing-puing usai dihantam roket milik Israel.
Tiga alasan serangan
Dia berpendapat bahwa bangunan itu adalah rumah bagi operasi militan yang rumit oleh Hamas, juga kantor ekstremis Palestina.
Dia menetapkan tiga tujuan alasan utama bangunan itu sebagai organisasi ektremis Palestina.
Pertama, itu digunakan "perwira intelijen militer, yang pada dasarnya mengumpulkan dan menganalisis intelijen militer (ekstremis), pastinya untuk tujuan militer melawan kami (Israel).”
Kedua adalah "penelitian dan pengembangan, di mana para ahli terbaik (ekstremis) beroperasi dari dalam gedung itu, menggunakan perangkat keras, komputer, dan fasilitas lain di dalam gedung untuk mengembangkan senjata, juga senjata militer."
Ketiga, mereka memanfaatkan "alat teknologi sangat maju yang ada di dalam atau di atas gedung".
Conricus enggan menjelaskan secara spesifik.
Tetapi menurut pihaknya, alat semacam itu digunakan oleh Hamas "dalam berperang melawan kami (Israel) untuk menghambat atau membatasi aktivitas IDF di dalam Israel, dan pada aktivitas sipil bersama di Gaza."
Conricus mengakui bahwa dorongan untuk mendapatkan jawaban yang lebih dalam adalah "sah."
Tapi, dia menolak menjelaskan lebih jauh tentang poin terakhir saat ini, dengan alasan karena keamanan dan dapat membahayakan upaya Israel.
"Saya dapat meyakinkan Anda bahwa tim intelligent kami sangat akurat. Untuk itulah Hamas dan Jihad Islam menggunakan gedung itu," kata Conricus.
Dia juga menekankan apa yang dia sebut sebagai komitmen IDF untuk memastikan keselamatan dan kebebasan kerja jurnalis, bahkan jika serangan diturunkan sampai taraf tertentu.
“Dengan pertimbangan keselamatan warga sipil, non kombatan, tentu saja wartawan, maka cukup waktu yang diberikan bagi orang-orang ini untuk mengungsi dari gedung. Walaupun, waktu itu juga digunakan oleh Hamas dan ekstremis, untuk menyelamatkan banyak peralatan penting," tambahnya.
Tetapi itu kata dia merupakan “kerugian militer” yang bersedia pihaknya “derita”, untuk meminimalkan dan memastikan tidak ada korban sipil dalam serangan di gedung itu.
Menara Al-Jalaa jatuh dalam gambar dramatis yang tertangkap kamera dan video, outlet media yang telah menduduki gedung tersebut selama bertahun-tahun. Mereka melaporkan tiga perang sebelumnya antara pejuang Palestina yang berbasis di Gaza dan Israel.