Panduan & Jadwal Belajar dari Rumah Rabu 8 Juni, Murid SD Kelas 4 Belajar Soal Bahan Bakar Fosil.

Adi melihat ke langit, dan heran mengapa Bulan masih ada di langit padahal sudah pagi. Sambil membuat kue berbentuk bulan sabit bersama, Ibu menjelaskan tentang fenomena “Bulan Kesiangan” tersebut.

Adi lalu meminta Ibu menemaninya membaca cerita berjudul “Ke Mana Arah Selatan?”.

Nanti kalian ikut menggambar dan menulis kosakata baru seputar cerita itu, ya!

Setelah mengerjakan tugas tentang perbedaan siang dan malam, Adi belajar membandingkan dua bilangan cacah dengan menggunakan tanda < (lebih kecil), > (lebih besar), dan = (sama dengan). Makanya, jangan lewatkan episode kali ini!

SD Kelas 2

Wulan dan Kak Bima mempelajari tentang siang dan malam. Mereka memasang benda bulat bergambar Bumi di alat praktek Bumi, Bulan dan Matahari guna menjelaskan perputaran Bumi, Matahari, dan Bulan.

Kemudian mereka membaca bacaan berjudul “Aku Suka Siang Dan Malam” dan mendapatkan kosakata baru dari bacaan tersebut, yaitu Melaut, Matahari, Siang, Malam.

Mereka juga mempelajari tentang pasang surut air laut karena pergerakan Bulan, serta cara membandingkan dua bilangan cacah dengan tanda lebih besar, lebih kecil, dan sama besar. Proyek Akhir Minggu kali ini akan menjelaskan cara membuat poster Fase Bulan.

SD Kelas 3

Dodi terkejut saat tahu ada Bulan di siang hari. Namun ternyata hal itu adalah hal yang biasa, karena Bulan selalu bergerak mengelilingi Bumi sehingga posisinya bisa di mana saja. Sedangkan Matahari merupakan Bintang yang paling dekat dengan Bumi.

Dodi baru tahu bahwa Matahari adalah sebuah Bintang, dan bahwa arti Bintang sebenarnya adalah benda langit yang memancarkan cahayanya sendiri.

Dengan menggunakan penggaris yang dibawa Shinta, Kak Jo lalu mengajak Shinta dan Dodi mengubah selisih ukuran air pasang tertinggi dan pasang surut terendah dari satuan sentimeter ke milimeter, serta dari satuan milimeter ke kilometer.

SD Kelas 4

Ketika akan pergi naik motor, motor Kak Zara kehabisan bensin. Rio, jadi penasaran. “Kak Zara, adakah jenis bahan bakar yang lain selain bensin?” tanya Rio pada kakaknya. Kak Zara memberikan penjelasan melalui buku berjudul “Bahan Bakar Fosil”, atau bahan bakar yang berasal dari pembusukan hewan dan tumbuhan yang mati ratusan juta tahun yang lalu.

Mereka lalu menulis proses pembentukan bahan bakar fosil. Ketika akan menyetrika baju yang sudah kering, Rio juga belajar tentang satuan energi Watt dan belajar menghitung jumlah pemakaian dayanya. Wah, belajar ternyata bisa dari kejadian apa saja, ya!