MasterChef Indonesia Season 8

Drama Galeri MasterChef Season 8: 'Psy War' Brian dan La Ode Memanas, Apa Penyebab Konflik Mereka?

Drama di galeri MasterChef Indonesia Season 8, terjadi 'psy war' antara Brian dan La Ode yang memanas. Apa konflik mereka sebenarnya?

Kolase TribunPalu.com - Tangkapan Layar YouTube MasterChef Indonesia
Drama di galeri MasterChef Indonesia Season 8, terjadi 'psy war' antara Brian dan La Ode yang memanas. Apa konflik mereka sebenarnya? 

Brian merasa dirinya memiliki attitude yang bagus, mau belajar, dan tampak perkembangannya dibanding La Ode.

"In term of attitude, saya jauh tidak arogan daripada La Ode. Masih bisa jadi kejutan di kompetisi ini," kata Brian.

"Kata Brian, La Ode arogan. Ya bagi saya biasa, anak muda yang baru naik kan, tentu semangatnya masih membara-bara," komentar Adi.

"Lets be fair, dia orang yang arogan tapi belum bisa menunjukkan skill-nya hingga detik ini, saya udah maju berapa kali loh, De," terang Brian.

Sementara, La Ode merasa perjuangannya untuk sampai ke galeri masih layak di tahap kompetisi ini.

"Dari story, mungkin saya lebih layak di sini karena kalau saya bisa meraih mimpi saya, saya bisa memotivasi banyak orang," jelas La Ode diiringi ekspresi dari Chef Juna.

"Dan ini adalah MasterChef Indonesia, di mana yang dinilai adalah masakan kita, bukan cerita kita," komentar Wynne.

"Well, kalo kamu sudah dicap arogan, mean as well injek gas tancap! 'Looks saya lebih keren daripada Brian, saya lebih punya karakter dengan ikat kepala maka dari itu lebih layak dipertahankan. I have the character, Brian doesn't have the character' simple!" ucap Chef Juna menyimpulkan perkataan La Ode.

Melanjutkan pandangannya, Chef Juna mengungkit kembali cara kerja La Ode yang berinisiatif melakukan resting pasta dengan cara digantung seadanya dengan alat penggilingnya.

Padahal sebelumnya La Ode mengatakan belum pernah sama sekali membuat pasta dan sempat terbalik menggunakan alat tersebut.

Baca juga: 6 Peserta Unik di MasterChef Indonesia 8: La Ode yang Viral, Adi Petani Cabai hingga si Centil Febs

Namun rupanya Chef Juna mengatakan masakan Brian kedua dari bawah.

Tanpa basa-basi Brian pun memberikan ucapan pamit kepada rekan-rekannya.

Tak lupa Chef Juna juga memuji sikap Brian yang dengan lapang dada meminta pressure test karena gagal di tantangan sebelumnya.

Tetapi hal tersebut hanyalah prank karena Brian masih dinyatakan lolos ke babak selanjutnya.

"Yang saya maksud dengan thank you adalah udah man enough, mencalonkan diri masuk pressure test karena kamu tau kamu failed dan tidak menjadi pengecut. But, here you still safe dan selamat," kata Chef Juna.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved