Kenalkan Dinda, Mahasiswi Cantik Unismuh Peraih Beasiswa Bank Indonesia

Laporan Wartawan TribunPalu.com,  Moh Salam

TRIBUNPALU.COM, PALU - Muda, cantik, dan berprestasi. Demikian gambaran mahasiswi bernama Dinda Aprilia Putri.

Ia merupakan mahasiswi Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu.

Sehari-hari perempuan kelahiran 27 April 1998 itu, aktif di beberapa komunitas dan lembaga.

Saat masih mengeyam pendidikan di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA), perempuan berusia 23 tahun itu pernah aktif di Purna Paskibraka Indonesia (PPI) di Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah.

Dinda merupakan lulusan dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Al Amin, Wani Kabupaten Donggala.

Baca juga: Niat Puasa Senin Kamis, Bacaan Niat Puasa Senin Kamis dalam Bahasa Arab dan Latin, Cek Keutamaannya

Baca juga: Peringati HUT Bhayangara Ke-75, Kapolres Poso Pimpin Upacara Ziarah TMP

Baca juga: Daftar Instansi yang Buka Lowongan CPNS dan PPPK 2021 untuk Lulusan SMA/SMK, Cek di Sini

Tahun 2013, Anak ke empat dari sembilan bersaudara tersebut pernah mengibarkan bendera merah putih saat 17 Agustus 2013 di Kantor Bupati Donggala.

Saat ini Dinda merupakan anggota di Komisariat GenBI di Unismuh Palu.

GenBI merupakan komunitas Generasi Baru Indonesia (GenBI).

GenBI secara nasional dibentuk tanggal 11 November 2011.

Komunitas itu sendiri diperuntukan bagi mahasiswa penerima beasiswa Bank Indonesia (BI).

Selain aktif di GenBI, Dinda mahasiswi jurusan Seni dan Sastra Bahasa Inggris itu juga memiliki komunitas lainnya.

Organisasi dalam kampus sendiri, Dinda aktfif di Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris (HimaPenbrish).

Tak hanya itu, wanita berdarah Bugis itu aktif pula di Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM).

Saat ini, Dinda tengah menempuh studinya di Unismuh Palu memasuki semester 4.

Baca juga: Kenali Istilah saat Menentukan Target Market Jualan Online: Ada Single Segmen hingga Full Market

Baca juga: Tips Menjaga Pola Makan saat Idul Adha 2021: Batasi Makanan Berlemak hingga Perbanyak Air Putih

Baca juga: Pasar Ilegal Jl Saptamarga dan Jl Ramba Palu di Tutup, Pedagang Direlokasi ke Pasar Petobo