Berita Populer Sulteng
Berita Populer Sulteng: 2 Jenazah MIT Poso Belum Terungkap Identitasnya hingga Sigi Zona Merah
Jenazah dua teroris MIT Poso belum terungkap indentitasnya menjadi salah satu Berita Populer Sulteng di TribunPalu.com kemarin.
TRIBUNPALU.COM - Berikut Berita Populer Sulteng di TribunPalu.com, Kamis (15/7/2021).
Jenazah dua teroris MIT Poso belum terungkap indentitasnya menjadi salah satu Berita Populer Sulteng di TribunPalu.com kemarin.
Selain itu, Kabupaten Sigi masuk zona merah penyebaran COVID-19 juga menjadi Berita Populer Sulteng.
1. Jenazah Dua Teroris MIT Poso Belum Terungkap Identitasnya
Setelah berhasil dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palu, dua jenasah DPO Teroris MIT Poso belum dapat diketahui identitasnya.
Itu disampaikan Wakasatgas Humas Polda Sulteng AKBP Bronto Budiono saat setelah dilakukan upaya otopsi jenazah, Rabu (14/7/2021).
Ia mengatakan, tim Disaster Victim Investigation (DVI) Dokes Polda Sulteng dan tim Inafis telah berupaya mengambil sidik jari dan sample DNA.
"Kesulitan itu dikarenakan kondisi kedua jenazah sudah membusuk, sehingga kesulitan mengambil sidik jarinya," ujar AKBP Bronto Budiono.
Adapun hingga saat ini, masih dilakukan upaya dari tim Inafis Polri, untuk membandingkan sample sidik jari yang telah diperoleh.
Termasuk juga tim DVI bekerja guna dapat mengetahui DNA dari kedua jenazah.
Selain itu upaya lain dilakukan, dengan menunggu keluarga keduanya.
Untuk dapat dilakukan pengambilan sample DNA, lalu di cocokkan dengan jenazah tersebut.
"Kami mengimbau kooperatif untuk keluarga kedua terduga teroris itu dapat diambil DNAnya," kata AKBP Bronto Budiono.
"Sehingga tim DVI dapat bekerja maksimal mengungkap kedua jenazah tersebut," tambahnya.
Sebelumnya, kedua jenazah tiba di RS Bhayangkara Palu pada Rabu (14/7/2021) sekitar Pukul 15.57 Wita.
Langsung dilakukan identifikasi di ruang forensik, hingga Pukul 20.00 Wita.
2. Jalan Trans Sulawesi di Banggai Putus Total
Jalan Trans Sulawesi di Desa Tobelombang, Kecamatan Nuhon, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah putus total, Kamis (15/7/2021) sekitar pukul 09.00 Wita.
Kendaraan bermotor dari arah Ampana, Kabupaten Tojo Una-una maupun sebaliknya tidak dapat melanjutkan perjalanan.
Putusnya jalan Trans Sulawesi diakibatkan hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah tersebut sejak Kamis dini hari hingga berita ini diterbitkan belum juga redah.
Luapan air sungai langsung menghantam proyek pembuatan plat deker atau gorong-gorong di wilayah tersebut, hingga mengakibatkan jalan terputus.
"Jadi bukan jembatan, tapi ada proyek gorong-gorong yang masih tahap pengerjaan," ujar Kapolsek Nuhon AKP Jolly R Lengkong, kepada TribunPalu.com, Kamis (15/7/2021) siang.
Arusnya sangat kencang. Sehingga sangat membahayakan pengendara bila nekat melintas.
"Alat berat juga sudah standby. Tapi arusnya masih kencang, makanya belum berani diperbaiki," ungkapnya.
Jolly menambahkan, hujan dengan intensitas tinggi masih mengguyur wilayah Kecamatan Nuhon dan sekitarnya.
Apabila sudah redah lanjut dia, pihaknya akan segera memperbaiki jalan tersebut.
"Karena ini jalan satu-satunya. Tidak ada akses lain," pungkasnya.
3. Sigi Masuk Zona Merah COVID-19
Pemerintah Kabupaten Sigi kembali memperketat beberapa aturan di lingkungan Kantor Bupati Sigi.
Salah satunya, tamu Bupati dan Wakil Bupati Sigi harus dapat menunjukkan hasil tes rapid antigen atau Swab PCR dengan hasil negatif.
Hal itu diutarakan Kabag Humas Pemerintah Kabupaten Sigi Ariyanto, Kamis (15/7/2021).
Ariyanto mengatakan, Pemberlakuan aturan menunjukkan surat hasil rapid antigen tersebut disebabkan angka kasus penyebaran COVID-19 di Kabupaten Sigi terus meningkat.
"Jadi tamu mau masuk kantor Bupati Sigi wajib membawa surat hasil rapid antigen atau Swab PCR dengan hasil negatif atau non reaktif," kata Ariyanto.
Dirinya juga menyebutkan, apabila ada tamu tak dapat menunjukkan surat hasil rapid antigen maka akan diarahakan.
"Di kantor Bupati Sigi sudah ada beberapa tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Sigi untuk melakukan rapid antigen terhadap tamu, dan hasilnya keluar lebih kurang 15 menit, " tuturnya.
Tak berbeda dengan aturan diberlakukan di Sigi, untuk bertemu Wali Kota Palu dan Wakil Wali Kota Palu hanya butuh memperlihatkan kartu vaksin.
Sementara untuk bertemu Gubernur Sulawesi Tengah harus wajib di rapid test antigen.
Di pintu sebelum memasuki ruangan kerja Gubernur, sudah ada petugas kesehatan untuk lakukan rapid antigen tamu yang hendak bertemu Rusdi Mastura.
Informasi dari Laporan Update Pusdatina Covid-19 Sulteng, per tanggal 14 Juli 2021 kasus aktif 162 orang.
Sementara kasus kumulatif positif Covid-19 di Sigi menjadi 1.010 orang.
Kabupaten Sigi saat ini telah memasuki zona merah penyebaran Covid-19 di Sulawesi Tengah.
Zona merah di Sulawesi Tengah dalam penyebaran Covid-19 antara lain; Kota Palu, Kabupaten Sigi, Toli-toli, Poso, Morowali dan Touna. (*)