Virus Corona

Kapan Pasien Sembuh Covid-19 Boleh Lakukan Vaksinasi? Berikut Penjelasannya

Meskipun sudah terkena Covid-19 dan dinyatakan sembuh, pasien tersebut tetap harus mendapatkan vaksinasi Covid-19.

tribunpalu.com/fandi
Mahasiswi menerima suntikan vaksin Covid-19 dosis kedua di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako, Sabtu (24/7/2021). Perlu diketahui, meskipun sudah terkena Covid-19 dan dinyatakan sembuh, pasien tersebut tetap harus mendapatkan vaksinasi Covid-19. 

TRIBUNPALU.COM - Penyintas Covid-19 dianggap memiliki kekebalan terhadap virus Covid-19 sehingga ada sejumlah orang yang enggan melakukan vaksinasi

Namun, nyatanya masih banyak orang yang pernah terinfeksi Covid-19 kembali terpapar Covid-19. 

"Oleh karena itu meskipun sudah terkena Covid-19, sembuh tetap harus mendapatkan vaksinasi Covid-19," kata dr. Suzy Maria Sp.PD, dalam tayangan Youtube lifestlyeOne, Selasa (3/8/2021).

Baca juga: 7 Makanan Kaya Antioksidan yang Baik Dikonsumsi Pasien Covid-19: Coklat hingga Bayam

Baca juga: Olahraga Ringan yang Aman untuk Pasien Covid-19 yang Sedang Isolasi Mandiri

Vaksin Covid-18 disebut akan memperkuat kekebalan yang telah terbentuk di dalam tubuh penyintas Covid-19.

Pasien Covid-19 sudah bisa menerima vaksin Covid-19 setelah dua minggu setelah dinyatakan sembuh dari Covid-19 atau selesai menjalani masa isolasi mandiri. 

Dia menjelaskan dalam aturan internasional jika pasien telah melewati masa infeksius dia sudah bisa menjalani vaksinasi

Namun, di Indonesia pemerintah mengatur untuk penyintas Covid-19 baru bisa mendapat vaksin setelah tiga bulan dinyatakan sembuh dari Covid-19. 

"Jadi di Indonesia kita tetap tiga bulan dulu setelah sembuh ya," ujarnya. 

Selain itu, terkait pasien long Covid, dia menjelaskan bahwa itu tidak menghalangi untuk mendapat vaksinasi Covid-19. 

Namun, pasien long Covid memang membutuhkan waktu sebelum mendapat vaksin Covid-19.

Karena sebelum divaksin perlu diperhatikan juga kondisi kesehatan penerima vaksin.

Mengatakan hal yang sama, Peneliti World Health Organization (WHO) Soumya Swaminathan menjelaskan terkait urgensi vaksinasi Covid-19.

"Kita tahu bahwa kebanyakan orang yang mengidap Covid-19 telah mengembangkan sistem respons imun," kata Soumya, dalam laman resmi who.int.

Ia menjelaskan ada sekelompok penderita Covid yang tidak mengalami gejala penyakit, sehingga tidak tahu bahwa dirinya menderita Covid-19.

Menurut Soumya, kelompok orang ini memiliki imun yang lebih rendah.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved