Kapolres Banggai Bertemu Warga Alkhairaat Luwuk, Ini Penyampainnya

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Kapolres Banggai AKBP Satria Adrie Vibrianto, bertemu dengan warga Alkhairaat di  Pondok Pesantren Alkhairaat, Jl KH. Agus Salim, Kelurahan Luwuk, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, Kamis (5/8/2021) sore.

Kunjungan silaturahmi itu dihadiri Ketua PCNU Banggai dan Wakil Ketua Komisaris Daerah (Komda) Alkhairaat Banggai KH. Suardi Kanjai, Ketua GP Ansor Kabupaten Banggai Gazali Akbar, Kepala Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Alkhairaat Banggai Ustadz Bahar, dan para santri.

Satria menjelaskan tentang kasus dugaan ujaran kebencian atas wafatnya Habib Sayyid Saggaf bin Muhammad Aljufri.

Dia memastikan, penanganan kasus ini dilakukan secara profesional dan transparan.

“Almarhum Habib adalah guru dan orang tua kami juga. Terduga pelaku dapat kita amankan dan selanjutnya akan dilakukan proses hukum,” terang Satria.

Baca juga: VIDEO: Derita Siswa Belajar Online di Desa Pososlalongo Balut, Akses Internet di Ketinggian 600 Mdpl

Baca juga: Besok, Panglima TNI dan Kapolri Berkunjung ke Palu Sulteng, Evaluasi Perburuan Teroris Poso

Lanjutnya, percayakan sepenuhnya proses hukum ini kepada Polri.

Satria juga meminta dukungan doa agar situasi kamtibmas di Kabupaten Banggai tetap terjaga dengan baik. 

Apalagi, di situasi pandemi Covid-19 saat ini.

Meski begitu, dia mengimbau masyarakat tidak panik. 

Langkah antisipasi dan pencegahan harus dilakukan bersama dengan tetap patuh pada protokol kesehatan 5M.

"Serta tetap menjaga situasi kamtibmas di daerah kita ini,” ujarnya.

Pengurus Komda Alkhairat Kabupaten Banggai KH. Suardi Kanjai mengapresiasi Polres Banggai dan jajarannya atas gerak cepat dalam menangani kasus dugaan ujaran kebencian atas wafatnya Almarhum Habib Saggaf.

Dia juga menghimbau kepada seluruh warga Alkhairat agar tetap mendukung polres Banggai sepenuhnya dalam penegakkan hukum. (*)