Virus Corona di Sulteng

Angka Kematian Covid-19 di Banggai Lebih Tinggi dari Nasional

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, dr Anang Otoluwa menjelaskan, ada 3 indikator sebuah daerah masuk dalam daftar PPKM level 4.

Penulis: Asnawi Zikri | Editor: Haqir Muhakir
TRIBUNPALU.COM/ASNAWI ZIKRI
Kepala Dinas Kesehatan Banggai, dr Anang Otoluwa 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, dr Anang Otoluwa menjelaskan, ada 3 indikator sebuah daerah masuk dalam daftar PPKM Level 4.

Yaitu tingkat penularan, kematian, dan kapasitas respons.

"Di Kabupaten Banggai sendiri yang paling menonjol adalah tingkat kematian," tuturnya, Rabu (11/8/2021).

Dikatakan, tingkat kematian akibat Covid-19 di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah sebesar 3,8 persen.

Data ini lebih tinggi dari tingkat kematian secara nasional yang hanya 2,1 persen.

Ada beberapa hal yang menjadi penyebab tingkat kematian cukup tinggi.

Baca juga: Saudara Heriyanti Anak Akidi Tio Berhasil Ditemukan, Terungkap Fakta Baru Sumbangan Rp 2 Triliun

Baca juga: Update Kasus Covid-19 Palu: Birobuli Utara dan Selatan Terbanyak, Panau dan Layana Indah 5 Kasus

Anang membeberkan, respon masyarakat terhadap diri dan keluarga masih rendah.

Apabila dinyatakan terkonfirmasi positif, mereka tidak berinisiatif ke rumah sakit.

Bahkan, ada yang menolak saat mau dibawa oleh petugas medis ke rumah sakit.

"Nanti ketika gejalanya sudah berat, dan saturasi oksigen mulai menurun barulah mereka mencari pertolongan," beber Anang.

Penyebab lainnya adalah tempat isolasi yang disiapkan terpusat belum dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat.

Sehingga kontrol terhadap pasien isolasi mandiri yang tersebar, menyulitkan petugas mengetahui secara detail.

"Ke depan harapannya, Satgas Covid-19 di tingkat desa kelurahan, bahkan tingkat RT RW harus lebih maksimal agar pasien isolasi mandiri mendapatkan perhatian medis dan bantuan dari pemerintah," harapnya.

Baca juga: Gubernur Sulteng Surati 3 Kepala Daerah Terkait PPKM Level 4

Baca juga: Tiga Jenderal Sisir Hutan Buru 6 DPO Teroris Poso yang Tersisa

Sementara itu, Juru Bicara Satgas Covid-19 Banggai, Nurmasita Datu Adam melaporkan, dari 181 kasus Covid-19 meninggal dunia, tercatat 5 orang telah divaksin.

"4 orang telah divaksin 2 kali, sedangkan 1 orang baru 1 kali vaksin," kata dia.

Saat ini, data per 10 Agustus 2021, kasus terkonfirmasi positif sebanyak 4690 orang setelah bertambah 163 kasus baru.

Ada 1602 orang yang masih berjuang sembuh dari Covid-19.

Mereka tersebar di ruang isolasi RSUD Luwuk sebanyak 86 orang, RS Darurat Covid-19 ada 39 orang, dan sisanya menjalani isolasi mandiri.

Sedangkan 2907 telah dinyatakan sembuh, dan 181 meninggal dunia.

Kasus kematian baru ada 6 pasien.

Mereka berasal dari Kecamatan Simpang Raya 2 orang, lalu Kecamatan Kintom, Batui Selatan, Moilong dan Bualemo masing-masing 1 orang. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved