Lawan Covid
Aparat Gabungan Bangkep Dirikan Posko Terpadu di RSUD Salakan
Aparat gabungan dari TNI-Polri, BPBD dan Satpol Banggai Kepulauan (Bangkep), Sulawesi Tengah mendirikan posko terpadu di sejumlah tempat.
Penulis: Asnawi Zikri | Editor: Haqir Muhakir
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri
TRIBUNPALU.COM, BANGKEP - Aparat gabungan dari TNI-Polri, BPBD dan Satpol Banggai Kepulauan (Bangkep), Sulawesi Tengah mendirikan posko terpadu di sejumlah tempat.
Satu di antaranya adalah di RSUD Salakan.
Posko ini hadir untuk menjamin dan memastikan situasi kamtibmas aman dan kondusif.
Terutama dalam hal penanganan Covid-19 di RSUD Salakan.
Kasat Binmas Iptu Andris M. Piodo menyatakan, anggota tetap mengutamakan tindakan persuasif humanis.
Juga memberikan edukasi kepada warga atau pengunjung rumah sakit agar mentaati protokol kesehatan.
Baca juga: Rencana Pembangunan Pasar Simpong Menuai Pro Kontra, Legislator Sulteng Angkat Bicara
Baca juga: UIN Datokarama Beri Pengurangan UKT 5 Hingga 100 Persen
“Dengan berdirinya pos dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada petugas kesehatan dan masyarakat," harapnya, Rabu (11/8/2021).
Terpisah, pos serupa juga didirikan di pasar Salakan.
Posko Satgas Gugus Covid-19 ini rutin menggelar operasi yustisi di pasar.
Dalam setiap operasi masih saja ditemukan pelanggar protokol kesehatan.
Aparat pun memberikan teguran lisan, dan mengimbau pedagang dan pembeli agar tetap taat aturan demi memutus penyebaran mata rantai Covid-19 di Banggai Kepulauan.
Saat ini, Kabupaten Bangkep menerapkan PPKM level 3.
Berdasarkan data Satgas Covid-19 Provinsi Sulteng per 11 Agustus 2021, kasus baru di Bangkep bertambah 12 orang, dan meninggal 2 orang.
Jumlah kumulatif pasien Covid-19 dalam perawatan berjumlah 154 orang.
Mereka dirawat di RSUD Luwuk 1 orang, RSUD Trikora Salakan 6 orang, Puskesmas Totikum 3 orang.
Sedangkan 6 orang menjalani isolasi terpusat, dan 138 orang isolasi mandiri di rumah. (*)
