DPRD Kota Palu Sarankan Pemkot Bangun Monumen Korban Bencana 2018 Silam

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Nur Saleha

TRIBUNPALU.COM,PALU - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu, Mutmainah Korona menyarankan pemerintah Kota Palu untuk membuat monumen korban bencana.

Hal itu untuk memperingati 3 tahun triobencana 28 September 2018 silam.

"Hal ini bertujuan agar memberikan edukasi masyarakat serta juga bisa diketahui oleh publik dan mengenang para korban bencana," ungkap Mutmainah Korona, Kamis (30/9/2021).

Baca juga: Peringatan 3 Tahun Bencana, Wawali Palu Pimpin Ziarah ke Pemakaman Massal Poboya

Kepada TribunPalu.com Mutmainah menjelaskan, di beberapa negara pemerintahnya itu mendesain penguburan sebagus mungkin dengan mendirikan sebuah monumen.

"Ini bukan hanya menjadi peristiwa tetapi ini menjadi bagian refleksi kita terkait peran negara untuk melakukan situasi pascabencana seperti apa," jelasnya.

"Harusnya pemerintah memberikan satu ruang untuk diketahui publik supaya menjadi edukasi masyarakat dan semua orang," tambahnya.

Baca juga: 3 Tahun Bencana Sulteng, Pemkot Palu Gelar Zikir Bersama

Sekretaris Fraksi Nasdem DPRD Kota Palu itu menuturkan, hingga saat ini di pekuburan massal di Kelurahan Poboya, Kota Palu belum mendapatkan perhatian dari pemerintah.

"Minimal mendirikan sebuah monumen yang bertuliskan peristiwa bencana 28 September 2018 silam agar masyarakat diluar sana bisa mengetahui," tuturnya.

Menurutnya dengan adanya monumen didirikan di lokasi pengubuan massal,  keluarga para korban selain datang untuk mendoakan pastinya mereka juga akan merawat tempat tersebut. (*)